Khamenei Klaim Gaza Berhasil Buat Israel Bertekuk Lutut dengan Gencatan Senjata
Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei mengklaim bahwa Gaza telah berhasil membuat Israel "bertekuk lutut."
TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin tertinggi , Ayatollah mengklaim telah berhasil membuat "bertekuk lutut."
Dikutip dari Daily, Khamenei mengungkapkan pernyataan tersebut pada Selasa (28/1/2025) saat berpidato di hadapan sekelompok pejabat dan duta besar negara-negara Muslim di ibu kota Teheran.
Khamenei menyebut berhasil menundukkan rezim Zionis yang didukung penuh oleh Amerika Serikat.
"Gaza yang kecil dan terbatas telah membuat rezim Zionis, yang bersenjata lengkap, dan didukung penuh oleh Amerika, bertekuk lutut," ungkap Khamenei.
Pernyataan ini merujuk pada gencatan senjata yang baru-baru ini diterapkan antara dan kelompok pejuang Hamas yang didukung oleh , The Daily Star melaporkan.
Gencatan senjata tersebut dimulai lebih dari seminggu yang lalu, setelah perang yang berlangsung lebih dari 15 bulan.
Relokasi Warga Palestina
Dikutip dari Times of , pada hari yang sama, Juru bicara Kementerian Luar Negeri , Esmaeil Baqaei, mengkritik rencana Presiden AS Donald Trump yang mengusulkan pemindahan warga Palestina keluar dari ke negara-negara seperti Mesir atau Yordania.
Menurut Baqaei, pemaksaan politik dan manipulasi demografi tidak akan membuat warga Palestina bermigrasi.
"Gaza merupakan tanah air mereka yang telah dibela dengan pengorbanan besar," ungkap Baqaei.
Menteri Luar Negeri , Abbas Araghchi bahkan mengejek ide Trump dengan mengatakan bahwa alih-alih mengusir warga Palestina, sebaiknya dipindahkan ke Greenland.
Araghchi berpendapat tindakan tersebut bisa menyelesaikan masalah.
Baca juga:
"Satu batu cukup untuk dua burung," ungkapnya.
Perang dengan pejuang Hamas di dimulai pada 7 Oktober 2023.
Sejauh ini pertempuran di telah mengakibatkan lebih dari 47.000 kematian, sebagian besar korban adalah warga sipil.