Penampakan Madrasah di Pandeglang yang Minim Prasarana Pendidikan

REPUBLIKA.CO.ID, PANDEGLANG -- Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan sekat papan antarkelas di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Kutakarang, Pandeglang, Banten, Rabu (20/11/2024). Sekolah yang berada di pelosok Kabupaten Pandeglang dengan siswa...

Penampakan Madrasah di Pandeglang yang Minim Prasarana Pendidikan

Sejumlah siswa bermain di depan kelas yang rusak di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Kutakarang, Pandeglang, Banten, Rabu (20/11/2024). Sekolah yang berada di pelosok Kabupaten Pandeglang dengan siswa sebanyak 80 orang tersebut kondisinya minim prasarana seperti tidak memiliki ruang kelas yang memadai, tidak memiliki toilet, tidak ada sarana perpustakaan dan hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah. (FOTO : ANTARA FOTO/Muhammad Bagus khoirunas)

Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan sekat papan antarkelas di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Kutakarang, Pandeglang, Banten, Rabu (20/11/2024). Sekolah yang berada di pelosok Kabupaten Pandeglang dengan siswa sebanyak 80 orang tersebut kondisinya minim prasarana seperti tidak memiliki ruang kelas yang memadai, tidak memiliki toilet, tidak ada sarana perpustakaan dan hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah. (FOTO : ANTARA FOTO/Muhammad Bagus khoirunas)

Seorang siswa mengenakan sepatu di depan kelas yang rusak di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Kutakarang, Pandeglang, Banten, Rabu (20/11/2024). Sekolah yang berada di pelosok Kabupaten Pandeglang dengan siswa sebanyak 80 orang tersebut kondisinya minim prasarana seperti tidak memiliki ruang kelas yang memadai, tidak memiliki toilet, tidak ada sarana perpustakaan dan hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah. (FOTO : ANTARA FOTO/Muhammad Bagus khoirunas)

REPUBLIKA.CO.ID, PANDEGLANG -- Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar dengan sekat papan antarkelas di Madrasah Ibtidaiyah Swasta Kutakarang, Pandeglang, Banten, Rabu (20/11/2024).

Sekolah yang berada di pelosok Kabupaten dengan siswa sebanyak 80 orang tersebut kondisinya minim prasarana seperti tidak memiliki ruang kelas yang memadai, tidak memiliki toilet, tidak ada sarana perpustakaan dan hingga kini belum mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah.

sumber : Antara Foto