Daop 7 catat 72.027 penumpang naik KA saat libur Isra Miraj-Imlek

Sebanyak 72.027 penumpang menggunakan moda transportasi kereta api (KA) di wilayah PT KAI Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun selama libur panjang bertepatan dengan Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek mulai 21-31 Januari ...

Daop 7 catat 72.027 penumpang naik KA saat libur Isra Miraj-Imlek

Kab Madiun (ANTARA) - Sebanyak 72.027 penumpang menggunakan moda transportasi kereta api (KA) di wilayah PT KAI Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun selama libur panjang bertepatan dengan Isra Miraj dan Tahun Baru Imlek mulai 21-31 Januari 2025."Tercatat sebanyak 72.027 pelanggan telah memesan tiket untuk menikmati libur panjang akhir pekan yang bertepatan dengan libur Isra Miraj dan Imlek," ujar Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Kuswardojo, di Madiun, Jawa Timur, Rabu.Menurutnya, dari jumlah tersebut, terdapat 22.716 tempat duduk yang disiapkan khusus untuk KA keberangkatan dari Daop 7 Madiun meliputi KA Singasari, Brantas, Bangunkarta, dan Kahuripan.Hingga saat ini, tiket keberangkatan Daop 7 Madiun yang telah terjual mencapai 34.170 tiket, atau telah 100 persen lebih. Sementara, hingga tanggal 29 Januari 2025, masih tersisa 207 tiket untuk keberangkatan dari Daop Madiun selama periode libur panjang ini.Stasiun Madiun menjadi stasiun dengan jumlah penumpang tertinggi selama periode libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, yakni sebanyak 27.199 penumpang naik dan 27.769 penumpang turun.Kemudian, Stasiun Kediri dengan sebanyak 9.623 penumpang naik dan 9.498 penumpang turun. Stasiun Blitar sebanyak 6.343 penumpang naik dan 7.325 penumpang turun. Stasiun Tulungagung 5.826 penumpang naik dan 6.364 penumpang turun, serta Stasiun Jombang 5.876 penumpang naik dan 5.986 penumpang turun.Lalu, Stasiun Kertosono 3.776 penumpang naik dan 3.688 penumpang turun, Stasiun Nganjuk 3.627 penumpang naik dan 3.665 penumpang turun, Stasiun Ngawi 3.515 penumpang naik dan 3.348 penumpang turun, serta Stasiun Magetan 2.471 penumpang naik dan 2.328 penumpang turun.PT KAI Daop 7 Madiun mengimbau para pengguna jasa KA untuk hadir lebih awal di stasiun keberangkatan guna mengantisipasi potensi kemacetan menuju stasiun, terutama karena intensitas hujan yang cukup tinggi di sejumlah wilayah."Pastikan waktu perjalanan telah diperhitungkan dengan baik agar tidak tertinggal kereta. Terima kasih atas perhatian dan kepercayaannya menggunakan layanan KAI," katanya pula.