Gunung Dukono semburkan abu vulkanik setinggi 1,1 kilometer

Gunung Api Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara pada Minggu siang sekitar pukul 11:47 WIT dilaporkan ...

Gunung Dukono semburkan abu vulkanik setinggi 1,1 kilometer
Erupsi gunung itu berhasil terekam pada seismogram dengan amplitudo 15 mm dan durasi 73.38 detik

Ternate (ANTARA) - Gunung Api Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara pada Minggu siang sekitar pukul 11:47 WIT dilaporkan kembali erupsi dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 1,1 kilometer di atas puncak gunung.

"Memang benar ada erupsi Gunung Dukono," kata petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, M Saum Amin dalam keterangan rilis yang terima ANTARA di Ternate, Minggu.

Erupsi Gunung Dukono mengeluarkan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah Barat Daya, Barat Laut, dan Barat.

Dia menjelaskan erupsi gunung itu berhasil terekam pada seismogram dengan amplitudo 15 mm dan durasi 73.38 detik.

Baca juga:

Baca juga:

"Saat ini kondisi Gunung Dukono masih berstatus Level II atau Waspada,"ujarnya.

Masyarakat di sekitar Gunung Dukono maupun pengunjung diimbau agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati kawah 'Malupang Warirang' dalam radius 4 kilometer.

Dia mengatakan letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap.

"Masyarakat di sekitar Gunung Dukono diminta untuk selalu menyediakan masker guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan," katanya.

Sebagai informasi, Gunung Dokuno tercatat pada periode 17 Januari gunung itu sebanyak 347 kali letusan dengan teramati setinggi 100 - 800 meter di atas puncak gunung.

Dia menjelaskan gunung api setinggi 1.087 meter dari permukaan laut itu, letusannya kebanyakan tertutup kabut dari atas puncak.

Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Indra Gultom
Copyright © ANTARA 2025