AS pastikan Israel-Lebanon perpanjang batas waktu penarikan pasukan
Amerika Serikat pada Minggu (26/1) memastikan bahwa Israel dan Lebanon sepakat memperpanjang batas waktu penarikan ...
Istanbul (ANTARA) - Amerika Serikat pada Minggu (26/1) memastikan bahwa Israel dan Lebanon sepakat memperpanjang batas waktu penarikan pasukan Israel dari Lebanon selatan hingga 18 Februari.
Kesepakatan tersebut, diraih setelah Israel meminta waktu lebih dari 60 hari dari yang ditetapkan untuk menarik pasukannya, dengan tujuan memastikan stabilitas berkelanjutan antara kedua negara.
"Pemerintah Lebanon, Israel, dan Amerika Serikat juga akan memulai perundingan pembebasan tahanan Lebanon yang ditangkap setelah 7 Oktober 2023," menurut pernyataan Gedung Putih.
Selain itu, AS juga berjanji memberikan bantuan keamanan kepada Lebanon untuk mendukung penerapan gencatan senjata dengan Israel sebesar 117 juta dolar AS (Rp1,9 triliun).
Sementara itu, Israel melakukan delapan pelanggaran gencatan senjata di Lebanon pekan lalu, menjadikan jumlah pelanggaran mencapai 629 sejak gencatan senjata diberlakukan.
Gencatan senjata Lebanon-Israel yang rapuh berhasil disepakati untuk mengakhiri baku tembak antara Israel dan kelompok Hizbullah yang dimulai pada 8 Oktober 2023 dan meningkat menjadi konflik skala penuh pada 23 September tahun lalu.
Baca juga:
Baca juga: %
Baca juga:
Penerjemah: Yoanita Hastryka Djohan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2025