Inggrid Rhemanty Mengenang Momen Indah Bersama Misan Samsuri Almarhum Suaminya
Misan Samsuri, suami Inggrid Rhemanty, meninggal dunia 30 November 2024, setelah berjuang melawan kanker hati stadium 4.
TRIBUNNEWS.COM – Produser film masih berduka atas meninggalnya sang suami H. .
Misan, suaminya itu, meninggal dunia 30 November 2024, setelah berjuang melawan kanker hati stadium 4.
Sebagai istri, Inggrid mendampingi Misan dalam upaya pengobatan hingga akhirnya berpulang.
Inggrid memiliki kenangan manis yang tak akan pernah ia lupakan.
“Beliau suka minta makan sepiring berdua dengan saya, sering jalan bareng, bahkan ke pasar beli sayuran kami lakukan bersama. Hal-hal sederhana itu yang akan selalu saya rindukan,” ujarnya.
Menurut Inggrid, suaminya baru diketahui mengidap penyakit serius lima bulan sebelum meninggal.
Dokter mendiagnosis Misan mengidap kanker hati stadium 4 setelah melakukan general check-up di RS Tarakan, RS Siloam, dan RS Cipto Mangunkusumo.
"Hasilnya, Bapak terdeteksi ada jendolan di hati. Setelah ditelusuri lebih lanjut di RS Cipto, Bapak divonis kanker stadium 4,” ungkap Inggrid.
Setelah vonis tersebut, selama tiga bulan, mereka bolak-balik RS Cipto Mangunkusumo untuk menjalani pemeriksaan dan mempersiapkan pengobatan.
Namun, keputusan untuk memulai kemoterapi bukanlah hal mudah bagi Inggrid dan suaminya.
“Kami sempat berpikir mau berobat ke Penang atau Singapura. Tapi akhirnya kami memutuskan untuk second opinion di EMC Alam Sutera. Di sana, kami berkonsultasi dengan Dr. Tjahang, spesialis kanker hati. Beliau menyarankan tindakan TACE (Transcatheter Arterial Chemoembolization), mirip dengan kemoterapi tetapi lebih spesifik,” jelas Inggrid.
Tindakan TACE dilakukan sebanyak dua kali dalam waktu satu bulan. Namun, kondisi H. Misan terus menurun.
Selain kanker hati, Misan juga terdeteksi memiliki batu empedu yang menyebabkan nyeri hebat.
Sebelum operasi pemotongan hati dilakukan, dokter memutuskan untuk terlebih dahulu mengangkat batu empedu.