Jelang Pelantikan Donald Trump: Presiden Tertua, Hampir Dibunuh dan Dimakzulkan 2 Kali
Pada Senin (20/1/2025), Amerika Serikat akan menyaksikan pelantikan presiden baru dengan wajah yang sudah tidak asing lagi: Donald Trump.
TRIBUNNEWS.COM - Pada Senin (20/1/2025), akan menyaksikan pelantikan presiden baru dengan wajah yang sudah tidak asing lagi: .
Setelah sebelumnya menjabat sebagai presiden ke-45 pada 2017 hingga 2021, Trump kini terpilih sebagai presiden ke-47 AS.
Ia akan dilantik di Gedung Capitol, Washington, DC, bersama wakil presiden terpilih, .
Kemenangan Trump di Pilpres 2024
Trump berhasil memenangkan Pilpres 2024 pada November lalu dengan mengalahkan Kamala Harris dari Partai Demokrat.
Kemenangan ini membawanya kembali ke Gedung Putih.
Trump sempat kalah dalam Pilpres 2020 melawan Joe Biden.
Pada hari pertama menjabat, Trump berjanji untuk meneken serangkaian instruksi presiden yang terkait dengan isu-isu besar seperti keamanan perbatasan, kebijakan imigrasi, dan produksi minyak serta gas.
Baca juga:
Trump Jadi Presiden Tertua dalam Sejarah AS
Pelantikan Trump pada Januari 2025 akan mencatatkan namanya sebagai presiden tertua dalam sejarah AS, CNBC melaporkan.
Saat dilantik, Trump akan berusia 78 tahun, 7 bulan, dan 6 hari, mengalahkan rekor Joe Biden yang dilantik pada usia 78 tahun 2 bulan pada 2021, VOA melaporkan.
Sebelumnya, presiden AS termuda yang pernah menjabat adalah John F. Kennedy, yang dilantik pada usia 43 tahun.
Catatan Kriminal
Meskipun kembali terpilih, Trump adalah presiden pertama yang memiliki catatan kriminal.
Ia terlibat dalam sejumlah kasus hukum, termasuk kasus uang tutup mulut terhadap seorang bintang porno, yang mengakibatkan vonis pada bulan ini.
Percobaan Pembunuhan
Selain itu, selama kampanye Pilpres 2024, Trump juga mengalami dua percobaan pembunuhan.
Satu di arena kampanye di Pennsylvania dan satu lagi di klub golfnya di Florida.