Perayaan Imlek Umat Konghucu di Jakarta Bawa Pesan Semangat Persatuan
Ribuan umat Konghucu dari sejumlah daerah di tanah air menghadiri perayaan Tahun Baru Imlek di Jakarta pada Minggu ...
Jakarta (ANTARA) - Ribuan umat Konghucu dari sejumlah daerah di tanah air menghadiri perayaan Tahun Baru Imlek di Jakarta pada Minggu (9/2), sekaligus membawa pesan pentingnya menjaga persatuan di bawah kepemimpinan Indonesia yang baru.Perayaan yang digelar oleh Majelis Tinggi Agama Konghucu Indonesia (Matakin) itu turut dihadiri Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI) Gibran Rakabuming Raka dan sejumlah menteri, termasuk Menteri Agama (Menag) RI Nasaruddin Umar, serta Duta Besar China untuk RI Wang Lutong.Sementara itu, Menag Nasaruddin Umar menyebut perayaan Imlek sebagai momentum untuk merefleksikan ajaran Konghucu terkait toleransi dan kerukunan berbangsa.Demikian juga yang disampaikan oleh Ketua Umum Matakin Budi Tanuwibowo, yang menyebut salah satu makna Imlek adalah menjaga silaturahmi. Dengan demikian, masyarakat diharapkan bisa kembali bersatu terutama setelah melalui periode pemilihan umum (pemilu).Budi juga mengajak umat Konghucu mendukung berbagai program pemerintah di bidang pangan hingga pertahanan sebagai bentuk kontribusi memajukan Indonesia.Xiongwih, salah seorang penganut Konghucu asal Tangerang, Provinsi Banten, mengapresiasi berbagai dukungan pemerintah terhadap masyarakat Konghucu dalam dua dekade terakhir. Dia berharap tahun baru ular kayu membawa berkah bagi rakyat dan negara Indonesia.Berdasarkan data Kementerian Dalam Negeri RI, jumlah umat Konghucu di Indonesia sekitar 76.600 pada semester pertama tahun lalu. Nasaruddin memastikan dukungan optimal bagi umat Konghucu, dan salah satu yang telah dilakukan adalah pendirian sekolah tinggi negeri keagamaan Konghucu di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada akhir tahun lalu.
Pewarta: Xinhua
Editor: Hanni Sofia
Copyright © ANTARA 2025