Anggota DPR sebut prinsip gotong royong program MBG harus dicontoh

Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini mengatakan bahwa prinsip gotong royong dan swadaya untuk program makan ...

Anggota DPR sebut prinsip gotong royong program MBG harus dicontoh

Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi VII DPR RI Novita Hardini mengatakan bahwa prinsip gotong royong dan swadaya untuk program makan bergizi gratis (MBG) yang dilakukan oleh pemerintah daerah harus dicontoh oleh daerah lainnya.

Dia mencontohkan bahwa Pemerintah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, menjalankan program MBG berbasis swadaya masyarakat, tanpa membebani APBD. Menurut dia, hal tersebut merupakan inisiatif yang luar biasa.

"Input dari pilot project ini sangat berharga bagi saya," kata Novita saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.

Dia mengatakan hal tersebut setelah meninjau uji coba program MBG di dua SMP di Kecamatan Suruh, Trenggalek, Jawa Timur.

Baca juga:

Ia terkesan dengan efisiensi dan keberlanjutan program yang melibatkan orang tua siswa serta kantin sekolah, sehingga tidak mengurangi pendapatan pedagang kantin.

Menurut dia, konsep ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk mengimplementasikan program serupa, sehingga bisa menjangkau lebih banyak anak tanpa membebani APBN.

Baca juga:

Baca juga:

Untuk itu, dia pun berkomitmen untuk mengoptimalkan program ini dengan melibatkan berbagai organisasi perempuan, seperti Bhayangkari dan Persit, dalam gerakan pemanfaatan pekarangan rumah tangga untuk mendukung ketahanan pangan keluarga.

"Saya akan menyampaikannya dalam rapat makan bergizi gratis (MBG) bersama menteri dan jajaran terkait, agar bisa menjadi referensi nasional," kata legislator dari Dapil Jawa Timur VII itu.

Dengan pendekatan berbasis masyarakat dan gotong royong, dia berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam menjalankan program prioritas Presiden Prabowo, yaitu makan siang bergizi gratis bagi anak-anak Indonesia.

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
Copyright © ANTARA 2025