Harga Elpiji 3 Kilogram di Jatim Sah Naik, Warga Keluhkan Dampaknya
Harga Elpiji 3 Kilogram di Jatim Sah Naik, Warga Keluhkan Dampaknya. ????Harga elpiji 3 kilogram di Jatim naik Rp2.000 per tabung akibat penyesuaian distribusi. Meski stok aman, masyarakat kecil merasa keberatan dengan kenaikan ini. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Surabaya (beritajatim.com) – Harga elpiji 3 kilogram di Jawa Timur resmi mengalami kenaikan sebesar Rp2.000 per tabung. Kenaikan ini disebabkan oleh penyesuaian ongkos distribusi sebagaimana diatur dalam surat keputusan yang diterbitkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur.
Langkah tersebut menjadi perhatian besar masyarakat, terutama kalangan rumah tangga dan pedagang kecil yang menggunakan elpiji bersubsidi sebagai kebutuhan pokok sehari-hari.
Kenaikan harga ini menimbulkan reaksi keberatan dari warga. Elpiji 3 kilogram yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah kini menjadi beban tambahan.
“Kenaikan ini tentu memberatkan, apalagi kami menggunakannya setiap hari,” ungkap seorang ibu rumah tangga di Surabaya.
Ahad Rahedi, Manager Communication, Relation & CSR Patraniaga Jatimbalinus, menjelaskan bahwa kenaikan harga telah direncanakan sejak Desember 2024 lalu.
“Kenaikan harga ini juga untuk mencegah aksi borong dari daerah lain, mengingat di luar Jawa Timur harga elpiji sudah naik lebih dulu,” kata Ahad.
Selain itu, Patraniaga terus mendorong pengecer untuk naik kelas menjadi pangkalan resmi guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Saat ini sudah ada lebih dari dua pangkalan di setiap desa/kelurahan di Jawa Timur. Dengan semakin banyaknya pangkalan resmi, masyarakat akan lebih mudah dan nyaman mendapatkan LPG bersubsidi,” tambahnya.
Meski harga naik, stok elpiji 3 kilogram di wilayah Jawa Timur diklaim masih aman dan mencukupi kebutuhan masyarakat. Pemerintah daerah dan pihak terkait diminta terus memantau distribusi agar subsidi tepat sasaran. [iw/ian]