DKPP Kediri gencar vaksinasi lindungi ternak dari PMK

Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri, Jawa Timur gencar melakukan vaksinasi ke ternak warga sebagai upaya mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).Kepala DKPP Kota Kediri Moh Ridwan ...

DKPP Kediri gencar vaksinasi lindungi ternak dari PMK

Kota Kediri (ANTARA) - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri, Jawa Timur gencar melakukan vaksinasi ke ternak warga sebagai upaya mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).

Kepala DKPP Kota Kediri Moh Ridwan mengemukakan vaksinasi diberikan untuk ternak yang sehat. Vaksinasi itu untuk hewan berkuku belah seperti sapi, kerbau, babi, kambing, domba yang berada di sekitar suspek PMK.

"Kami terjunkan tiga tim yang masing-masingnya terdiri atas enam petugas yang tersebar di tiga titik antara lain Kelurahan Blabak, Kelurahan Ngronggo dan Kelurahan Rejomulyo," katanya di Kediri, Sabtu.Baca juga:

Ia menjelaskan, ada sekitar 56 ekor ternak warga yang terdiri atas 47 ekor sapi dan sembilan ekor kambing yang sudah diberi vaksin.

Dia menyebut jumlah kasus PMK di Kota Kediri per 17 Januari 2025 sebanyak 55 kasus. Adanya PMK di Kota Kediri juga perlu diwaspadai termasuk melakukan vaksinasi PMK.

Ridwan mengungkapkan, Pemkot Kediri mendapatkan jatah vaksin dari pusat sebanyak 300 dosis, yang diperuntukkan untuk vaksinasi seluruh hewan berkuku belah di Kota Kediri.

Pihaknya berharap dalam vaksinasi ini, pemkot bisa mencapai target vaksinasi sebesar 100 persen, sehingga bisa mencegah penyebaran PMK.

“Kami dapat 300 dosis, jadi diprioritaskan dulu bagi hewan yang berada di sekitar ada laporan kasus,” kata dia.

Ia menambahkan, masyarakat juga tetap bisa melakukan vaksinasi mandiri dengan cara menghubungi petugas vaksinasi.

Dirinya menambahkan, kasus PMK di Kota Kediri bisa kembali terjadi setelah sempat melandai pada pertengahan tahun 2024. Kenaikan kasus tersebut disebabkan oleh dua faktor, yakni masa kekebalan vaksin sudah habis, dan perubahan cuaca.

“Jadi kekebalan hewan yang di vaksin itu enam bulan, kalau sudah lebih bisa terpapar lagi. Kedua, faktor cuaca lingkungan yang membuat daya tahan turun sehingga bisa terpapar,” kata dia.

Ridwan berharap dapat melindungi seluruh ternak dari penyakit PMK, terutama pada kambing, sapi, dan kerbau.

Ia turut mengimbau pemilik ternak yang belum pernah melakukan vaksinasi agar melapor ke DKPP Kota Kediri untuk dijadwalkan vaksinasi.