Israel Akan Bebaskan 737 Tahanan Palestina: Mulai Hamas hingga Fatah Kecuali 5 Sosok Kelas Berat
Laporan merinci, sebanyak 737 tahanan Palestina yang akan dibebaskan Israel terdiri dari anggota gerakan Hamas, Fatah, PIJ hingga FPLP
Israel Akan Bebaskan 737 Tahanan : Mulai dari hingga Kecuali 5 Sosok Kelas Berat
TRIBUNNEWS.COM - Media Amerika Serikat (AS), The Wall Street Journal (WSJ) melaporkan perkembangan proses di Jalur Gaza, menjelang pelaksanaannya, Minggu (19/1/2025).
WSJ melaporkan, mengutip sumber-sumber terpercaya, kalau waktu gencatan senjata antara pihak-pihak yang bertikai di Gaza (Israel dan Hamas) mungkin mengalami sedikit perubahan.
Baca juga:
"Perubahan waktu itu disebebabkan karena pengaturan logistik yang sedang berlangsung," tulis laporan tersebut dikutip Khaberni, Sabtu (18/1/2025).
Baca juga:
Dari Hamas hingga Fatah, 737 Tahanan Palestina Dibebaskan Israel pada Tahap Pertama Pertukaran Tahanan
Sumber tersebut menambahkan kalau tiga pertama dari pihak yang akan dibebaskan dari Gaza oleh kelompok perlawanan , kemungkinan semuanya adalah wanita sipil.
Mereka menjelaskan, operasi pertukaran pembebasan dan tersebut akan dilakukan di bawah pengawasan dan perawatan Palang Merah Internasional untuk memastikan pelaksanaannya sesuai dengan standar kemanusiaan.
"Disebutkan kalau empat dijadwalkan akan dibebaskan pada akhir pekan berikutnya, dengan 26 lainnya dalam jangka waktu lima minggu," kata laporan tersebut.
Menurut sumber, 737 akan dibebaskan dari penjara sebagai bagian dari tahap pertama kesepakatan pertukaran .
Laporan merinci, sebanyak 737 yang akan dibebaskan terdiri dari:
345 dari Gerakan
229 dari Gerakan
67 dari Gerakan Jihad Islam (PIJ)
19 dari Gerakan Front Populer
6 dari Gerakan Front Demokratik
