Timnas Indonesia Harus Tunduk 0-4 atas Jepang, Samurai Biru Dominasi Gelora Bung Karno

Jakarta (beritajatim.com) – Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang dalam lanjutan Matchday 5 Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Bermain di hadapan puluhan ribu suporter di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Garuda harus menyerah dengan skor telak 0-4.

Gol kemenangan Jepang tercipta dari aksi Takumi Minamino, Hidemasa Morita, Yukinari Sugawara, serta gol bunuh diri Justin Hubner.

Hasil ini semakin mempertegas dominasi Samurai Biru sebagai salah satu kekuatan utama di Asia.

Babak Pertama: Gol Bunuh Diri dan Kecepatan Jepang

Hujan mengguyur Jakarta jelang kick-off pukul 19.00 WIB, menciptakan kondisi lapangan yang sedikit licin.

Meski demikian, Jepang tampil percaya diri dengan penguasaan bola sejak awal. Indonesia, yang mengenakan seragam merah, mencoba bermain rapat di lini belakang untuk meredam tekanan.

Gol pertama terjadi di menit ke-35, ketika upaya Justin Hubner memotong umpan Daichi Kamada justru berujung gol bunuh diri.

Tak berselang lama, Kaoru Mitoma memberikan assist sempurna kepada Takumi Minamino untuk menggandakan keunggulan Jepang di menit ke-40. Babak pertama berakhir dengan skor 0-2.

Babak Kedua: Garuda Berjuang, Jepang Tak Terbendung

Memasuki babak kedua, Indonesia berusaha bangkit dengan beberapa pergantian pemain.

Namun, kesalahan dalam membuang bola di lini belakang dimanfaatkan Hidemasa Morita untuk mencetak gol ketiga di menit ke-49.

Jepang melengkapi pesta gol mereka lewat Yukinari Sugawara yang mencetak gol indah pada menit ke-69, memanfaatkan ruang sempit di sisi kiri pertahanan Indonesia.

Meski Indonesia mencoba membalas melalui peluang Pratama Arhan dan Ragnar Oratmangoen, ketangguhan kiper Zion Suzuki membuat gawang Jepang tetap perawan hingga peluit akhir berbunyi.

Peluang dan PR Timnas Indonesia

Kekalahan ini menunjukkan bahwa Timnas Indonesia masih perlu meningkatkan banyak aspek, terutama konsistensi dalam bertahan dan efektivitas di depan gawang.

Meski demikian, performa beberapa pemain muda seperti Kevin Diks dan Pratama Arhan memberikan harapan untuk laga-laga selanjutnya.

Sementara itu, Jepang kembali membuktikan bahwa mereka adalah tim yang solid dengan kombinasi pengalaman dan teknik tinggi, menjadi ancaman serius di Piala Dunia 2026. [ian]