Kang Yoto Percaya Wahono-Nurul Sanggup Majukan Bojonegoro 5 Tahun ke Depan
SuaraBojonegoro.com — Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, periode 2008-2013 dan 2013-2018, Dr. Suyoto, The post Kang Yoto Percaya Wahono-Nurul Sanggup Majukan Bojonegoro 5 Tahun ke Depan appeared first on SuaraBojonegoro.com.
SuaraBojonegoro.com — Bupati Bojonegoro, Jawa Timur, periode 2008-2013 dan 2013-2018, Dr. Suyoto, M.Si, mempercayai Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Nomor Urut 2, Setyo Wahono dan Nurul Azizah akan sanggup memajukan Bojonegoro lima tahun ke depan.
Mantan bupati yang karib disapa Kang Yoto mengutarakan hal itu kala bertemu Calon Wakil Bupati (Cawabup) Bojonegoro nomor urut 02 Hj. Nurul Azizah dalam suatu perjamuan yang dihelat di Aula Unigoro Jalan Lettu Suyitno Bojonegoro, Sabtu (16/11/2024).
Kang Yoto hadir pada hajatan didampingi oleh istrinya, Hj. Mahfudhoh. Sedangkan Hj. Nurul Azizah didampingi suaminya H. Budi Djatmiko. Kedua tokoh terbaik Bojonegoro itu terlihat akrab bak berjumpa anggota keluarga sendiri.
“Saya percaya pada Mas Wahono dan Bu Nurul akan sanggup membawa kemajuan Bojonegoro dalam lima tahun ke depan,” kata Kang Yoto sambil mengacungkan dua jarinya membentuk huruf V.
Sebelum pengakuan ini terucap, terlebih dahulu ia menyampaikan bahwa, hidup yang mudah itu tidak ada. Mantan pemimpin Bojonegoro selama 10 tahun ini berpendapat bahwa semua pasti sulit. Dalam istilah yang ia gunakan, sejak “lahir perocot” hidup itu pasti penuh kesulitan.
“Tapi percayalah memilih pemimpin yang tepat itu akan bermanfaat untuk membantu agar kehidupan lebih mudah,” tegas pria asli Desa Bakung, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro yang mampu menjadikan Bojonegoro dari rangking 3 termiskin di Jawa Timur pada 2008 menjadi rangking 11 pada tahun 2016.
Sementara Cawabup Nomor Urut 2 Hj. Nurul Azizah mengucapkan terima kasih kepada mantan bupati yang menulis buku berjudul “Melawan Kutukan Sumber Daya Alam” tersebut atas dukungan yang ia diberikan.
“Terima kasih Kang Yoto,” ucap Nurul Azizah kepada Kang Yoto yang berdiri di sebelah perempuan santun ini seraya mengacungkan dua jari simbol paslon 2. (Red/Lis)