Aprisindo Jatim ungkap peluang ekspor produk sepatu
Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Persepatuan Indonesia Jawa Timur (DPD Aprisindo Jatim) mengungkap peluang ekspor produk sepatu, memanfaatkan momentum kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mengenakan bea masuk ...
Surabaya (ANTARA) - Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Persepatuan Indonesia Jawa Timur (DPD Aprisindo Jatim) mengungkap peluang ekspor produk sepatu, memanfaatkan momentum kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump yang mengenakan bea masuk tinggi ke beberapa negara, salah satunya China.
Ketua DPD Aprisindo Jatim Rani Riniwati di Surabaya, Jumat, menyatakan siap menghadirkan konsultan Worldwide Responsible Acredited Production (WRAP) Neni Triani beserta timnya untuk memberikan bimbingan dan konsultasi gratis bagi pelaku industri sepatu untuk memasuki pasar ekspor.
"Ini adalah kesempatan bagi kami di Aprisindo Jatim untuk kembali semangat meningkatkan kinerja," kata Ketua DPD Aprisindo periode 2025 - 2028 yang baru dilantik pada 20 Januari lalu.
Kegiatan mengundang konsultan WRAP rencananya digelar gratis bagi anggota Aprisindo Jatim, yang dijadwalkan berlangsung di Hotel Fave Surabaya.
Aprisindo menargetkan pertumbuhan produksi mencapai 5 persen di tahun 2025.
Pada 2024 lalu, transaksi ekspor sepatu Indonesia tercatat
mencapai 7 miliar dolar AS. Angka tersebut meliputi kontribusi
dari pemesanan produk dari merek Adidas, Nike, Reebok dan
Sketcher yang memberi banyak order ke industri sepatu
Indonesia.
