ASDP menghadirkan inovasi layanan berbasis digital
PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghadirkan inovasi layanan berbasis digital untuk meningkatkan kenyamanan pengguna ...
Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan penyeberangan yang lebih modern, efisien, dan ramah pengguna, sejalan dengan upaya digitalisasi yang telah diterapkan.
Merak (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menghadirkan inovasi layanan berbasis digital untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jasa, setelah menerapkan kebijakan baru terkait pengembalian dana (refund) dan perubahan jadwal (reschedule) tiket kapal ferry yang lebih fleksibel, mudah, dan ramah pengguna.
Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangan tertulisnya di Merak, Banten, Minggu, menyampaikan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan pengalaman pengguna, terutama sejak penerapan sistem digitalisasi tiket melalui aplikasi Ferizy.
Sebelumnya, biaya penalti untuk refund dan reschedule dikenakan dua kali potongan, namun kini disederhanakan menjadi satu kali potongan agar lebih efisien dan menguntungkan pengguna.
Dalam aturan terbaru, penalti refund yang sebelumnya dikenakan dua kali potongan—25 persen untuk biaya administrasi dan 50 persen dari harga tiket—kini hanya satu kali potongan sebesar 25 persen dari harga tiket.
Hal yang sama berlaku untuk reschedule, dengan pengguna kini hanya dikenakan potongan 10 persen dari harga tiket, jauh lebih ringan dibandingkan skema sebelumnya yang memotong 25 persen biaya administrasi dan 25 persen harga tiket.
Fasilitas ini dapat dimanfaatkan dengan syarat pengajuan maksimal 2 jam sebelum jadwal masuk pelabuhan dan berlaku untuk tiket dengan harga minimal Rp50.000.
"Untuk saat ini, pengajuan refund bisa dilakukan melalui website trip.ferizy.com dengan menghubungi Contact Center ASDP 191 atau WhatsApp 0811-1021-191. Sementara itu, layanan reschedule masih dalam tahap pengembangan dan akan segera tersedia di seluruh platform Ferizy," ujar Shelvy.
Menjelang periode Angkutan Lebaran 2025 yang tinggal dua bulan lagi, kata dia, ASDP mengimbau pengguna jasa untuk segera membeli tiket melalui aplikasi atau website Ferizy.
Pemesanan tiket dapat dilakukan sejak 60 hari sebelum keberangkatan khususnya pelabuhan utama seperti Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk, dengan pembelian tiket memiliki batasan radius sebagai berikut: Pelabuhan Merak: Maksimal pembelian dari Hotel Pesona Merak (4,71 km).
Lalu, Pelabuhan Bakauheni: Maksimal pembelian dari Balai Karantina Pertanian (4,24 km). Pelabuhan Ketapang: Maksimal pembelian dari Terminal Sritanjung (2,65 km). Selanjutnya, Pelabuhan Gilimanuk: Maksimal pembelian dari Terminal Kargo (2 km).
Kedisiplinan pengguna jasa dalam membeli tiket secara mandiri tanpa melalui calo akan mendukung kelancaran arus lalu lintas menuju pelabuhan. Selain itu, pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum perjalanan agar perjalanan lebih aman dan nyaman.
"Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan layanan penyeberangan yang lebih modern, efisien, dan ramah pengguna, sejalan dengan upaya digitalisasi yang telah diterapkan," katanya pula.
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Mansyur suryana
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2025