Gelar Pesta Rakyat, Mbak Vinanda – Gus Qowim Berkomitmen Lestarikan Seni Budaya Jaranan di Kota Kediri
Gelar Pesta Rakyat, Mbak Vinanda – Gus Qowim Berkomitmen Lestarikan Seni Budaya Jaranan di Kota Kediri. ????Dalam rangka merayakan kemenangannya pada Pemilihan Wali Kota Kediri 2024, Vinanda Prameswati dan KH Qowimmudin Thoha (Gus Qowim) menggelar acara Pesta Rakyat. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Kediri (beritajatim.com) – Dalam rangka merayakan kemenangannya pada Pemilihan Wali Kota Kediri 2024, Vinanda Prameswati dan KH Qowimmudin Thoha (Gus Qowim) menggelar acara Pesta Rakyat yang juga menjadi ajang tasyakuran.
Acara yang berlangsung pada Jumat, 17 Januari 2025 di Omah Sawah, Kelurahan Burengan, Kota Kediri, diawali dengan pertunjukan seni jaranan, sebuah wujud nyata dari komitmen mereka untuk melestarikan budaya lokal, khususnya jaranan yang sudah menjadi identitas Kota Kediri.
Sebelum acara dimulai, Mbak Vinanda menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan Pemilihan Wali Kota (Pilkada) 2024. Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu mewujudkan Kediri yang lebih maju.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kami dan turut menciptakan Pilkada Kota Kediri yang aman dan damai. Mari kita bersama-sama mewujudkan Kota Kediri yang lebih mapan dan sejahtera,” ujarnya dengan semangat.
Dalam kesempatan tersebut, Mbak Vinanda juga menegaskan pentingnya kontribusi masyarakat untuk mewujudkan program-program besar yang telah mereka rencanakan, termasuk upaya melestarikan budaya lokal, khususnya seni jaranan yang merupakan kebanggaan Kota Kediri.
Acara Pesta Rakyat ini semakin meriah dengan hadirnya pertunjukan jaranan dari berbagai grup, seperti Gagak Rimang, Mojoroto, Suket Teki Tulungagung, serta grup jaranan dari Ponorogo dan Trenggalek.
Masyarakat yang hadir memadati acara hingga malam hari, menikmati hiburan sekaligus merenungkan pentingnya seni sebagai identitas budaya bangsa.
“Mari kita bersama-sama menjaga dan melestarikan budaya jaranan, karena seni adalah identitas suatu bangsa. Dari seni ini kita dapat menggali nilai-nilai moral budaya yang sangat penting bagi kehidupan kita,” ujar Mbak Vinanda.
Kedepannya, dalam kepemimpinan Mbak Vinanda, ia berencana untuk memberi izin pelaksanaan seni jaranan pada malam hari, dengan tetap memperhatikan ketertiban dan keamanan.
Ia juga optimis bahwa kebijakan ini akan memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku UMKM yang akan mendapatkan keuntungan dari peningkatan kegiatan seni dan budaya.
“Mudah-mudahan, acara ini menjadi awal dari gelaran seni jaranan yang dapat dilaksanakan di malam hari di Kota Kediri. Kami berharap masyarakat tetap menjaga ketertiban dan keamanan agar kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar,” tambahnya.
Selain pertunjukan seni jaranan, Pesta Rakyat juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan lainnya, seperti jalan santai yang menawarkan berbagai hadiah menarik, bazar UMKM, serta penutupan acara dengan hiburan Campursari dan Wayang Kulit pada Sabtu malam.
Melalui rangkaian acara ini, Mbak Vinanda dan Gus Qowim berharap bisa memberikan kontribusi positif dalam memajukan Kota Kediri, baik dalam bidang budaya maupun ekonomi kreatif, serta mempererat rasa kebersamaan di kalangan masyarakat. [nm/ted]