Ini Strategi Nusantara Infrastructure (META) Kebut Target Jalan Tol 10.000 Km
Salah satu proyek prioritas Nusantara Infrastructure adalah Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir-Ulujami.
PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) memperkuat kolaborasi dengan pemegang saham utama, PT Metro Pacific Tollways Corporation (MPTC), demi meningkatkan investasi di sektor infrastruktur dan membangun lebih banyak jalan tol di Indonesia. Perusahaan yang terafiliasi dengan Anthoni Salim ini berambisi mencapai target pembangunan lebih dari 10.000 km jalan tol untuk menghubungkan berbagai wilayah.
Salah satu proyek prioritas perusahaan adalah Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir-Ulujami. “Sinergi yang kuat antara perusahaan dan MPTC diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dengan menciptakan konektivitas strategis di berbagai wilayah di Indonesia,” kata Danni Hasan, Direktur Nusantara Infrastructure, dalam keterangan resmi, Kamis (14/11).
Danni juga berharap terjalinnya kerja sama jangka panjang dengan MPTC dalam memperluas akses dan konektivitas demi mendorong pertumbuhan ekonomi dan sosial masyarakat.
Sebelumnya, MPTC telah mendukung proyek akuisisi Jalan Tol Trans Jawa. Kini, MPTC kembali mendukung META dalam Proyek Konstruksi Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir-Ulujami, yang akan menghubungkan Jati Asih (Bekasi) dengan Ulujami (Jakarta Selatan) sepanjang 21,6 km.
Senior Executive MPTC, Arrey A. Perez, menyatakan visi Nusantara Infrastructure dalam membangun interkonektivitas nasional di Indonesia berpotensi memperkuat peluang perdagangan dan investasi internasional di Asia Tenggara. Arrey mengatakan MPTC mendukung visi tersebut dengan fokus pada peningkatan konektivitas dan mobilitas.
Melalui masterplan strategis yang dirancang bersama, perusahaan berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi regional. Rencana ini mencakup investasi baru dan pengembangan bisnis yang akan berdampak positif pada ekonomi.
“Kami memiliki komitmen yang sama terhadap pertumbuhan nasional dan regional," ucapnya.
Pada September lalu, MPTC melalui anak usahanya, PT Margautama Nusantara (MUN) dan PT Metro Pacific Tollways Indonesia Services (MPTIS), bersama mitra globalnya, GIC, telah menuntaskan kerja sama investasi strategis senilai sekitar US$ 1 miliar (Rp 15,7 triliun). Investasi ini bertujuan untuk mengakuisisi 35% saham PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), yang merupakan anak perusahaan PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR).
