Israel Pindahkan Direktur RS Kamal Adwan ke Penjara Ofer

Pihak berwenang Israel telah memindahkan Direktur Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza, Dr. Hussam Abu Safiya, ke Penjara Ofer,

Israel Pindahkan Direktur RS Kamal Adwan ke Penjara Ofer

TRIBUNNEWS.COM - Pihak berwenang telah memindahkan Direktur Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza, Dr. Hussam Abu Safiya, ke di Tepi Barat yang diduduki. 

Penjara Ofer dikenal sebagai fasilitas penahanan yang memiliki catatan buruk terkait pelanggaran hak asasi manusia. 

Informasi ini dikonfirmasi oleh pemantau hak asasi , Al-Mezan, pada hari Rabu (15/1/2025), dikutip dari The New Arab.

Dr. Abu Safiya ditangkap oleh pasukan pada akhir Desember setelah serangan terhadap Rumah Sakit Gaza Utara.

Tidak sendiri, beberapa staf medis lainnya yang bekerja di juga ditahan. 

Awalnya, tidak mau mengakui penahanan direktur .

Namun beberapa waktu kemudian, militer mengatakan bahwa Abu Safiya ditahan di Sde Teiman hingga 9 Januari sebelum dipindahkan ke . 

Akses Bantuan Hukum Dihalangi

Sejak penangkapannya, pihak berwenang menolak memberikan akses kepada pengacara Dr. Abu Safiya.

Kelompok hak asasi manusia yang berbasis di , Physicians for Human Rights-Israel (PHR-I) mengatakan bahwa telah melarang direktur Rumah Sakit Kamal Adwan, Hussam Abu Safiya yang ditahan untuk bertemu pengacaranya.

Awalnya, kelompok HAM ini meminta kepada agar Abu Safiya dapat bertemu dengan pengacaranya.

Permintaan ini lantaran kekhawatiran mereka terhadap keadaan Abu Safiya yang sejak ia ditahan oleh Israel hingga saat ini tidak ada kabarnya.

Baca juga:

PHR-I meminta pengacara Nasser Odeh bertemu dengan kondisi Abu Safiya dan melihat keadaan penahanannya, dikutip dari The New Arab.

Namun sayangnya, permintaan PHR-I ditolak oleh militer .

Militer mengatakan, pengacara yang rutin mengunjungi penjara ini hanya dapat menjenguk Abu Safiya pada tanggal 10 Januari 2025.