Lima kelurahan di Jakpus terbebas dari buang air besar sembarangan

dalam waktu dekat akan dilaksanakan deklarasi bebas ODF serentak di 39 kelurahan lainnya

Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Kota Administrasi Jakarta Pusat, menyatakan bahwa dari 44 kelurahan yang ada di daerah itu, lima di antaranya telah terbebas dari perilaku buang air besar sembarang (Open Defecation Free/ODF).

"Jakarta Pusat sudah memiliki kelurahan yang berstatus ODF murni yang artinya seluruh warga di RT dan RW tersebut sudah mempunyai tangki septik," kata Kepala Sudinkes Jakarta Pusat Rismasari di Jakarta, Jumat.

Baca juga:

Menurut dia, lima kelurahan yang dipastikan sudah ODF murni yaitu Kelurahan Cempaka Putih Barat, Cempaka Putih Timur, Rawasari, Gondangdia, dan Kelurahan Duri Pulo.

Ia menjelaskan dalam waktu dekat akan dilaksanakan deklarasi bebas ODF serentak di 39 kelurahan lainnya di Jakarta Pusat.

Baca juga:

Risma mengatakan, Jakarta Pusat terus berproses dalam rangka bebas dari buang air besar sembarangan dan itu bukan kali ini saja tapi sudah cukup lama, akan tetapi kendala lahan sempit menjadi tantangan tersendiri.

"Ada beberapa kendala yang dihadapi di lapangan di antaranya adalah keterbatasan lahan yang tersedia untuk pembuatan septik tank komunal," katanya.

Baca juga:

Sementara itu, Wali Kota Administrasi Jakarta Pusat Arifin menargetkan 10 kelurahan di wilayah Jakarta Pusat bisa bebas ODF pada tahun 2025.

"Target saya tahun ini bisa dapat 10 kelurahan di wilayah Jakarta Pusat bebas ODF," ucapnya.

Untuk itu, Arifin meminta kepada seluruh jajaran kelurahan dan kecamatan melakukan pendataan serta peninjauan langsung ke setiap rumah warga yang belum memiliki tangki septik.

"Saya minta kepada Kepala Satpol PP Kota Jakpus, Pak Lurah, dan Puskesmas Kecamatan untuk melakukan pemantauan langsung ke rumah-rumah warga yang masih melakukan buang air besar ke saluran," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025