Ratusan Pengusaha Malang Gunakan Trademark Analyzer Mebiso untuk Cek Merek Secara Realtime
Ratusan Pengusaha Malang Gunakan Trademark Analyzer Mebiso untuk Cek Merek Secara Realtime. ????Digitalisasi di Indonesia semakin berkembang pesat, memengaruhi berbagai sektor, termasuk cara pemasaran dan penjualan. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Malang (beritajatim.com) – Digitalisasi di Indonesia semakin berkembang pesat, memengaruhi berbagai sektor, termasuk cara pemasaran dan penjualan. Berdasarkan data terbaru dari We Are Social, 56% penduduk Indonesia telah melakukan pembelian online setiap minggunya hingga Oktober 2024.
Untuk menjawab kebutuhan tersebut, Mebiso mengadakan BIT Corner Roadshow Jawa Timur dengan tema ‘Jurus Ampuh Ibu Rumah Tangga Kebanjiran Orderan dengan Modal Minimal’. Salah satu kota yang menjadi tujuan adalah Malang, yang berhasil mengumpulkan 120 pengusaha dari berbagai komunitas, seperti Tangan di Atas (TDA) Malang dan IIBF Malang.
Acara yang digelar pada Selasa (19/11/2024) ini menghadirkan Eny Kusumawardani, seorang praktisi Meta, Google, dan TikTok Ads. Eny juga dikenal sebagai ibu rumah tangga sukses di bidang digital marketing.
“Melalui kegiatan ini, saya memberikan tips praktis untuk mengoptimalkan Meta Ads agar pelaku usaha dapat meningkatkan penjualan mereka,” ujar Eny.
Eny menjelaskan, Meta Ads memungkinkan pengusaha untuk menargetkan audiens spesifik berdasarkan minat, lokasi, usia, hingga perilaku. Hal ini memberikan peluang besar untuk memaksimalkan anggaran pemasaran dan mencapai hasil yang lebih efektif.
“Meta Ads adalah jembatan antara bisnis dan pelanggan potensial di dunia digital. Dengan memahami strategi ini, pelaku usaha dapat membuka peluang tak terbatas untuk mengembangkan usaha mereka,” tambahnya.
Selain membahas digital marketing, Mebiso juga memperkenalkan Trademark Analyzer, sebuah teknologi berbasis AI yang memungkinkan pengecekan merek secara realtime. Melalui fitur ini, pengusaha dapat memeriksa peluang keberhasilan merek mereka sebelum didaftarkan.
“Pendaftaran merek adalah langkah penting dalam melindungi ide dan inovasi bisnis. Dengan prinsip first to file, siapa yang mendaftar lebih dulu akan mendapatkan hak eksklusif atas merek tersebut,” kata Hesti, perwakilan Mebiso.
Hesti menambahkan bahwa perlindungan merek tidak hanya mengamankan hak legal, tetapi juga memperkuat posisi usaha di pasar. Trademark Analyzer dari Mebiso membantu pelaku usaha melalui seluruh proses, mulai dari analisis hingga deteksi pelanggaran merek secara otomatis.
Hesti juga menyinggung soal prinsip perlindungan merek di Indonesia bersifat first to file. “Artinya siapa cepat dia berhak. Pelaku usaha yang sudah mendaftarkan merek akan mendapatkan hak eksklusif setelah sertifikat mereknya terbit. Perlindungan merek ini diberikan sejak pendaftaran merek dimohonkan,” katanya.
Secara rutin, Mebiso rutin menggelar BIT Corner, baik secara online maupun offline setiap minggunya dengan tema yang beragam. Acara ini menghadirkan praktisi untuk memberikan tips dan trik dan mentoring secara langsung. (dan/kun)