Remaja Asal Sragen Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ngawi
Remaja Asal Sragen Tewas Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ngawi. ????Seorang remaja asal Sragen, Jawa Tengah, ditemukan tewas setelah tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Desa Sriwedari, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Ngawi (beritajatim.com) – Seorang remaja asal Sragen, Jawa Tengah, ditemukan tewas setelah tenggelam di Sungai Bengawan Solo, Desa Sriwedari, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Kejadian tragis ini terjadi pada Minggu, 17 November, sekitar pukul 08.45 WIB pagi.
Korban bernama Rizaldi Hanivan Arido (19), warga Desa Barangamen, Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen. Bibinya, Sailah (60), warga Kebumen, tak kuasa menahan tangis saat melihat keponakannya sudah tak bernyawa.
Peristiwa bermula pada Sabtu, 16 November 2024, ketika Rizaldi berkunjung ke rumah pamannya, Pendik (48), di Desa Sriwedari. Bersama lima temannya, termasuk anak pamannya, korban memutuskan bermain di Sungai Bengawan Solo yang jaraknya hanya sekitar 100 meter dari rumah.
Namun, saat berada di lokasi, Rizaldi tiba-tiba tenggelam. Upaya pencarian awal oleh teman-temannya tidak membuahkan hasil. Keluarga korban akhirnya melaporkan kejadian ini kepada polisi dan tim Basarnas.
Tim SAR gabungan dari Basarnas Bojonegoro dan relawan setempat menemukan jasad Rizaldi pada Minggu pagi. Tubuh korban ditemukan dalam kondisi mengambang sekitar 200 meter dari lokasi awal tenggelamnya.
“Korban ditemukan dalam keadaan mengambang, berjarak sekitar 200 meter dari lokasi pertama tenggelam,” kata Novix Heryadi, petugas Unit Siaga SAR Basarnas Bojonegoro.
Sementara itu, Atik Angelalita Lestari, bibi korban, mengatakan Rizaldi awalnya meminta izin kepada ibunya untuk bermain di rumah paman. “Sesampainya di sini, dia memancing bersama teman-temannya sebelum tenggelam.”
Jenazah Rizaldi segera dievakuasi oleh tim SAR ke rumah pamannya untuk dilakukan visum oleh pihak kepolisian. Setelah dipastikan bahwa korban tewas akibat tenggelam, jasadnya diserahkan kepada keluarga untuk dibawa pulang ke rumah duka di Sragen.
Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan saat bermain di area sungai, terutama bagi anak-anak dan remaja. [fiq/suf]