Gurita Bisnis Soegiharto Sosrodjojo, Pendiri Teh Botol Sosro yang Tutup Usia

Soegiharto Sosrodjojo pernah masuk dalam jajaran 10 orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes pada 2012 dengan kekayaan mencapai US$ 1, 2 miliar atau Rp 10, 8 triliun.

Gurita Bisnis Soegiharto Sosrodjojo, Pendiri Teh Botol Sosro yang Tutup Usia

Pendiri Rekso Group Soegiharto Sosrodjojo meninggal dunia pada usia 96 tahun di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading  pada Jumat (24/1). Ia tutup usia dengan meninggalkan sejumlah legacy bisnis di bawah payung Rekso Group. 

Soegiharto Sosrodjojo adalah salah satu konglomerat di Indonesia. Ia pernah masuk dalam jajaran 10 orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes pada 2012 dengan kekayaan mencapai US$ 1,2 miliar atau Rp 10,8 triliun dengan asumsi kurs APBN 2012 Rp 9.000 per dolar AS.

Rekso Group merupakan induk perusahaan dari PT Sinar Sosro yang terkenal dengan produknya Teh Botol Sosro dan S-Tee, dan PT Gunung Selamat. Perusahaan ini juga menjadi induk dari PT Rekso Nasional Food yang merupakan pemilik utama franchise restoran McDonald's di Indonesia. 

Soegiharto adalah generasi kedua keluarga Sosro. Usaha keluarga mereka dimulai pada 1940 di kota Slawi, Jawa Tengah dengan memproduksi dan memasarkan teh seduh dengan merk Teh Cap Botol.  Pada 1960, Soegiharto Sosrodjojo dan saudara-saudaranya hijrah ke Jakarta untuk mengembangkan usaha mereka.

Merek teh mereka semakin terkenal setelah munculnya produk teh siap minum di dalam kemasan botol dengan nama Tehbotol Sosro pada 1969. Nama tersebut diambil dari nama teh seduh “Teh Cap Botol“ dan nama keluarga pendiri yakni “Sosrodjojo”.

Meski generasi kedua, Soegiharto dianggap sebagai motor penggerak bisnis keluarga Sosro. Ini karena, adik dan kakak kandung Soegiharto serta keturunan mereka lebih memilih membesut bisnis masing-masing. Ia juga yang mendirikan Rekso Group. 

Rekso Group di Indonesia menjadi pemegang saham mayoritas di PT Sinar Sosro, yang menjadi salah satu perusahaan minuman terbesar di Indonesia. Ia juga pemilik PT Rekso Nasional Food yang menjadi pemegang waralaba utama Mc Donald's Corporation di Indonesia. Ada pula PT Gunung Slamat yang merupakan produsen teh nomor besar di Indonesia. 

Selain tiga perusahaan utama yang menjadi inti bisnis Rekso Group, Soegiharto juga memiliki perkebunan teh swasta terbesar di Indonesia. Ia juga dikenal sebagai tokoh yang berjasa besar dalam membangun Rekso Group menghadirkan cara berjualan teh yang tak biasa dan lebih mudah diterima pasar dengan slogan ‘apapun makanannya minumnya Teh Botol Sosro.” 

Soegiharto melalui PT Gunung Slamat  juga mulai memproduksi teh hitam dan teh hijau dalam bentuk teh celup dan teh celup. Teh ini tersedia dalam berbagai kemasan dengan merek: Teh Cap Botol, Teh Celup Sosro, dan Teh Cap Poci. 

PT Sinar Sosro kini memiliki 12 pabrik, lebih dari 160 kantor penjualan dan gudang serta sekitar 8.000 karyawan di seluruh Indonesia. Adapun produksi telah telah diekspor ke negara-negara seperti Filipina, Singapura, Malaysia, Brunei, Timor Leste, Myanmar, Hong Kong, Taiwan, Jepang, Korea, UEA, Qatar, Arab Saudi, Belanda, Jerman, Amerika Serikat, Meksiko, Kanada dan Australia.