Jepang Khawatir dengan Dampak Kebijakan Tarif Amerika di Bawah Trump

REPUBLIKA.CO.ID, KARACHI -- Jepang pada Ahad (2/2/2025) menyampaikan 'keprihatinan serius' terkait potensi dampak akibat kebijakan tarif yang diberlakukan Amerika Serikat terhadap China, Kanada, dan Meksiko. Menteri Keuangan Jepang, Katsunobu Kato,...

Jepang Khawatir dengan Dampak Kebijakan Tarif Amerika di Bawah Trump

Ahad 02 Feb 2025 22:03 WIB

Trump memberlakukan kenaikan tarif impor produk dari China, Kanada dan Meksiko.

Presiden Donald Trump berbicara kepada wartawan saat menandatangani perintah eksekutif di Ruang Oval Gedung Putih, Jumat, 31 Januari 2025, di Washington. Trump akan memberlakukan tarif tinggi pada Uni Eropa, Meksiko, Kanada, dan China.

Foto: AP Photo/Evan Vucci

Presiden Donald Trump berbicara kepada wartawan saat menandatangani perintah eksekutif di Ruang Oval Gedung Putih, Jumat, 31 Januari 2025, di Washington. Trump akan memberlakukan tarif tinggi pada Uni Eropa, Meksiko, Kanada, dan China.

REPUBLIKA.CO.ID, KARACHI -- Jepang pada Ahad (2/2/2025) menyampaikan 'keprihatinan serius' terkait potensi dampak akibat kebijakan tarif yang diberlakukan Amerika Serikat terhadap China, Kanada, dan Meksiko.

Menteri Keuangan Jepang, Katsunobu Kato, dalam program televisi mengaku sangat khawatir dengan kemungkinan dampaknya terhadap perekonomian global.

Kato menekankan perlunya melakukan penilaian menyeluruh terhadap pergerakan nilai tukar serta prospek kebijakan moneter di AS yang merupakan mitra dagang utama Jepang.

Presiden AS pada Sabtu lalu memerintahkan penerapan tarif sebesar 25 persen terhadap impor dari Kanada dan Meksiko, serta tambahan 10 persen untuk barang-barang dari China.

Kebijakan ini menuai kritik tajam dan ancaman tindakan balasan dari ketiga negara tersebut.

Kanada merespons cepat dengan mengumumkan penerapan tarif balasan sebesar 25 persen terhadap barang-barang impor dari AS. "Kami harus mengkaji secara cermat bagaimana dampak kebijakan ini terhadap Jepang dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan sebagai respons," ujar Kato,  sebagaimana dilaporkan kantor berita Kyodo merujuk pada kekhawatiran inflasi yang dapat timbul akibat tarif besar-besaran yang diberlakukan Washington.

sumber : Antara

Berita Terkait

Pakar: Tarif Baru AS tidak Akan Berdampak Besar pada Ekonomi China

Ekonomi - 02 February 2025, 19:33

Pakar: Tarif Baru AS tidak Akan Berdampak Besar pada Ekonomi China

Perang Tarif Donald Trump, PM Trudeau: Warga Amerika akan Ikut Menderita

News - 02 February 2025, 17:47

Perang Tarif Donald Trump, PM Trudeau: Warga Amerika akan Ikut Menderita

China Kritik Pengenaan Tarif yang Dilakukan Trump, Siap Tempuh Langkah Hukum

Ekonomi - 02 February 2025, 17:12

China Kritik Pengenaan Tarif yang Dilakukan Trump, Siap Tempuh Langkah Hukum

Pentagon Kirim Migran Ilegal ke Guantanamo

News - 02 February 2025, 16:40

Pentagon Kirim Migran Ilegal ke Guantanamo

China, Kanada, dan Meksiko Marah ke Trump, Kenakan Tarif Balasan ke AS

News - 02 February 2025, 15:18

China, Kanada, dan Meksiko Marah ke Trump, Kenakan Tarif Balasan ke AS

Menteri Pertahanan Jerman Tolak Usulan Kenaikan Anggaran Pertahanan NATO

News - 02 February 2025, 08:25

Menteri Pertahanan Jerman Tolak Usulan Kenaikan Anggaran Pertahanan NATO

Baru Terjadi Awal Tahun Ini, Trump Usir New York Times Cs dari Pentagon

Khazanah - 02 February 2025, 06:04

Baru Terjadi Awal Tahun Ini, Trump Usir New York Times Cs dari Pentagon

Menlu AS: Rencana Pembelian Greenland oleh Trump Bukan Lelucon

News - 01 February 2025, 12:09

Menlu AS: Rencana Pembelian Greenland oleh Trump Bukan Lelucon

Berita Lainnya

Sejumlah warga dengan berhati-hati membawa mangrove muda untuk ditanam. (ilustrasi)

Esgnow - Ahad , 02 Feb 2025, 11:00 WIB

Pohon untuk Anak Cucu, Sinergi Hijau dari Cemara Kulon

Ketua Umum AESI 2024 - 2027 Mada Ayu Habsari (kiri), Ketua Umum AESI periode 2021 - 2024 Fabby Tumiwa (kanan) menerima jaket saat pelantikan sekaligus peluncuran kepengurusan periode 2024-2027 di Jakarta, Kamis (30/5/2024).

Esgnow - Ahad , 02 Feb 2025, 09:48 WIB

Hidrogen Hijau Dinilai Bisa Percepat Dekarbonisasi

BSI telah menyalurkan pembiayaan kendaraan EV sebesar Rp 171 miliar.

Esgnow - Jumat , 31 Jan 2025, 19:13 WIB

Pembiayaan Kendaraan Ramah Lingkungan BSI Tumbuh 476 Persen

Departemen Keuangan AS

Esgnow - Jumat , 31 Jan 2025, 19:00 WIB

Departemen Keuangan AS Keluar dari Koalisi Perubahan Iklim

Pemuda adat membentangkan spanduk raksasa untuk selamatkan Hutan Aru di Pantai Pulau Kumareri, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku.

Esgnow - Jumat , 31 Jan 2025, 18:00 WIB

Penertiban Kawasan Hutan Dikhawatirkan Sasar Masyarakat Adat