Kantah ATR/BPN Tulungagung Optimis PTSL Tahun 2025 Sesuai Target

KLIKJATIM.Com | Tulungagung – Kantor Pertanahan (Kantah) ATR / Kabupaten Tulungagung terus berupaya melaksanakan program – program unggulan di tahun 2025 ini.

Setelah berhasil melampaui target capaian Pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2024, kini Kantah ATR/BPN Kabupaten Tulungagung tengah fokus berupaya untuk memenuhi target pelaksanaan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2025.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Pertanahan ATR/ BPN Kabupaten Tulungagung, Ferri Saragih. Ferri mengatakan, sesuai dengan rencana kerja yang telah ditetapkan, tahun 2025 ini pelaksanaan program bakal dilaksanakan di 77 desa / kelurahan yang ada di 16 kecamatan yang ada di Kabupaten Tulungagung.

Ferri mengungkapkan, sepanjang pelaksanaan PTSL masih adalah desa / kelurahan yang selama ini belum pernah mengikuti program PTSL, dari desa / kelurahan sebanyak itu, sudah ada puluhan desa / kelurahan yang menyatakan bersedia dan ingin segera menggelar PTSL.

Hal ini terbukti dari antusias Pemdes setempat yang telah berkoordinasi dengan pihaknya guna memastikan terlaksananya PTSL di desa / kelurahan tersebut.

“Setelah puluhan desa itu kita undang dan kita berikan sosialisasi, ini semakin banyak desa lain yang segera menyatakan ingin ikut PTSL, bahkan sudah ada juga yang mengumumkan kepada warganya,” ucapnya.

Ferri menyebut, puluhan desa yang telah berkoordinasi tersebut sudah diundang langsung oleh pihaknya, juga mendapatkan sosialisasi Penetapan Lokasi (Penlok) di desa / kelurahan tersebut.

“Target kita 77 desa kelurahan dan kelurahan serta desa dan kelurahan yang PTSL nya masih parsial, akan kita turut sertakan juga, sehingga kabupaten lengkap PTSL bisa terwujud,” ujarnya.

Pihaknya merinci, berikut beberapa desa / kelurahan yang telah mengikuti sosialisasi Penetapan Lokasi ( Penlok) tersebut, yakni Desa Gandong Kecamatan Bandung, Desa Besole Kecamatan Besuki, Desa Karangrejo Kecamatan Boyolangu, Desa Tulungrejo Kecamatan Karangrejo, Desa Banaran, desa Batangsaren , Desa Panggungrejo Kecamatan Kauman, Desa Gesikan Kecamatan Pakel, Desa Tugu Kecamatan Rejotangan, Kelurahan Botoran Kecamatan Tulungagung, Desa Geger Kecamatan Sendang dan Desa Bukur Kecamatan Sumbergempol.

“Akhir tahun lalu sudah kita undang dan kita berikan sosialisasi soal Penlok, agar disampaikan kepada warganya,” ucap Ferri.

Ferri mengungkapkan, sesuai dengan rencana yang ada, pelaksanaan Penlok akan segera dilakukan di akhir tahun ini, dengan harapan eksekusi pelaksanaan PTSL bisa dengan cepat dilakukan pada tahun depan apalagi sesuai estimasi yang dimilikinya total bidang tanah yang harus dikerjakan pada tahun 2025 nanti lebih dari 120 ribu bidang tanah. (gin)