Komandan KRI Semarang bawa misi edukasi peserta didik tingkat atas

Komandan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Semarang - 594, Letnan Kolonel Laut (P) Irawan Aditya mengatakan selama ...

Komandan KRI Semarang bawa misi edukasi peserta didik tingkat atas

Sungailiat (ANTARA) - Komandan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Semarang - 594, Letnan Kolonel Laut (P) Irawan Aditya mengatakan selama kunjungan kerja di Bangka Belitung pihaknya membawa misi edukasi mengenalkan TNI AL ke peserta didik tingkat sekolah menengah atas sederajat di daerah itu.

"Edukasi atau mengenalkan TNI AL ke peserta didik tingkat sekolah menengah atas dianggap penting kami lakukan supaya generasi muda Indonesia ikut terlibat membangun bangsa dan negara dengan menjadi prajurit TNI AL," kata dia di Belinyu Bangka, Minggu.

Ia mengakui kunjungan kerja di Bangka Belitung dari Surabaya sejak 27 Januari 2025, merupakan tugas operasi Trisula Jaya 25 di bawah kendali operasi (BKO) gugus tugas tempur laut armada I.

Dia menilai, generasi muda Indonesia banyak yang minat masuk ke TNI AL, namun karena keterbatasan akses informasi sehingga menjadi kendala untuk masuk dalam satuan ini.

"Dengan edukasi itu nantinya, saya pelajar setingkat SMA dari Bangka Belitung banyak yang minat masuk menjadi prajurit TNI AL," jelasnya.

Menurut dia, KRI Semarang -594 yang membawa 199 orang taruna akademi angkatan laut, dan 14 orang pendamping taruna, ke Lanal Bangka Belitung merupakan bagian dari kegiatan pengamanan jalur Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI).

"KRI Semarang ditunjang Markas Besar Angkatan Laut untuk mendukung kegiatan Prajalasesya yang digunakan melatih taruna AL tingkat I dengan pangkat prajurit taruna," jelasnya.

Selama bersandar di Pelabuhan Belinyu Bangka, kata dia, masyarakat di Bangka Belitung diberikan ruang untuk menonton lebih dekat KRI Semarang -594.

KRI Semarang - 594 dari Surabaya pada 27 Januari 2025 dan dijadwalkan bertolak ke Surabaya 4 Februari 2025.

Baca juga:

Baca juga:

Pewarta: Kasmono
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2025