Pelatih Argentina sebut timnya alami kemajuan performa di tiga laga
Pelatih timnas futsal Argentina Matias Lucuix menyebut timnya mengalami kemajuan performa dari tiga laga turnamen ...
Jakarta (ANTARA) - Pelatih timnas futsal Argentina Matias Lucuix menyebut timnya mengalami kemajuan performa dari tiga laga turnamen futsal 4 Nations World Series 2025 setelah menutup turnamen tersebut sebagai juara.
Hasil ini didapatkan Argentina setelah mereka bermain imbang 1-1 melawan Jepang di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur, Minggu.
Torehan hasil sama kuat ini membuat finalis Piala Dunia Futsal 2024 itu menjadi tim tanpa terkalahkan di turnamen ini setelah sebelumnya mencatatkan dua kemenangan atas Arab Saudi (8-7) dan Indonesia (4-2).
"Hari ini kami bermain sangat baik, mendominasi permainan, dan menciptakan banyak peluang. Seharusnya kami bisa mencetak lebih banyak gol, tetapi kami gagal memanfaatkannya. Meski begitu, kami sangat senang dengan kemajuan yang telah kami capai," kata Lucuix pada jumpa pers pasca pertandingan, Minggu.
Kiper Argentina Nicolas Sarmiento menilai bahwa turnamen Indonesia Futsal 4 Nations World Series 2025 adalah turnamen yang sangat baik karena memberikan kesempatan bagi para pemain baru timnya untuk membuktikan diri.
"Sekarang adalah momen bagi para pemain baru untuk menunjukkan kemampuan mereka, memenangkan tempat di tim nasional, dan mewakili negara mereka. Saya pikir kami telah melakukan pekerjaan yang hebat," kata Sarmiento.
Baca juga:
Baca juga:
Sementara itu, dalam kesempatan berbeda, pelatih timnas futsal Jepang, Kensuke Takahashi, mengatakan hasil imbang melawan Argentina tetap menjadi hasil yang positif.
"Kami menghadapi Argentina, tim yang merupakan runner-up Piala Dunia dan telah mencapai tiga final berturut-turut. Kami menganggap hasil imbang ini sebagai sesuatu yang positif. Namun, karena kami datang ke turnamen ini dengan target juara, hasil imbang hari ini tetap terasa mengecewakan," ujar Kensuke.
Mantan pelatih timnas futsal Indonesia itu kemudian juga memberikan apresiasi terhadap turnamen ini dan Indonesia sebagai penyelenggara.
"Saya sangat berterima kasih karena telah diundang ke turnamen luar biasa ini. Pengalaman yang kami dapatkan di sini sangat penting untuk mencapai target kami. Selain di dalam lapangan, kami juga merasa sangat nyaman di luar lapangan. Semua fasilitas, mulai dari hotel hingga logistik, diatur dengan sangat baik," tutupnya.
Dengan hasil imbang ini, tim Samurai Biru engakhiri 4 Nations World Series dengan satu kemenangan, satu kekalahan, dan satu hasil imbang. Mereka menghuni posisi ketiga dengan empat poin, selisih dua poin dari Indonesia di posisi kedua dan selisih tiga poin dari Argentina di posisi puncak.
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025