Polisi Tangkap Pembunuh Pria yang Tewas di Bengkel Jakarta Timur hingga Jari Terputus

Polisi menangkap terduga pelaku pembunuhan terhadap seorang pria berinisial RR di sebuah bengkel di kawasan Ciracas, Jakarta Timur.

Polisi Tangkap Pembunuh Pria yang Tewas di Bengkel Jakarta Timur hingga Jari Terputus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menangkap terduga terhadap seorang pria berinisial RR di sebuah di kawasan , .

"Benar nya sudah kita tangkap," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim saat dihubungi, Minggu (2/2/2025).

Meski begitu, Abdul Rahim tak menjelaskan lebih detil terkait penangkapan tersebut.

Saat ini, Abdul Rahim mengatakan pihaknya masih melakukan pemeriksaan intensif kepada terduga .

"Masih pengembangan," singkat dia.

Sebelumnya,  Warga di kawasan Jalan Raya Malaka nomor 22 RT 1 RW 7, , dihebohkan dengan tewasnya seorang pria berinisial RR dengan kondisi mengenaskan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan korban tewas usai terlibat keributan di sebuah pada Jumat (31/1/2025) sekira pukul 22.00 WIB.

"Pada hari Jumat, tanggal 31 Januari 2025 pukul 22.00 WIB telah terjadi ," kata Ade Ary dalam keterangannya, Minggu (2/2/2025).

Ade Ary menyebut awalnya seorang saksi mendapat laporan via telepon oleh karyawan yang tinggal sekitar soal adanya keributan.

Tak lama, saksi yang berada di lokasi kaget melihat korban sudah tergeletak di tersebut.

"Saksi keluar dari kamar melihat ternyata korban sudah terkapar di lokasi kemudian saksi dan teman teman yang tinggal di area membawa ke RSUD ," ungkapnya.

Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan terhadap korban. Diketahui, korban sudah tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya.

"Setelah dilakukan pemeriksaan dibadan korban di temukan luka tusukan di ulu hati, kepala atas sebelah kanan, tangan (jari) kelingking putus," ujar Ade Ary.

Ternyata, di lokasi kejadian ada anak korban yang saat itu hendak membantu. Akibatnya, anak korban juga mendapat luka di bagian tangan.

"Selanjutnya korban dibawa ke rumah sakit Polri Kramat Jati guna dilakukan Visum at Repertum," tuturnya.

Saat ini, lanjut Ade Ary, kasus tersebut tengan diselidiki oleh Polsek Ciracas dengan memeriksa saksi dan mengumpulkan barang bukti.

Baca juga:

"Terduga berinisial EHS, laki-laki," tukasnya.