Ratusan Pelajar di Depok Mendaftar Sebagai Capaska 2025

Depok buka seleksi administrasi Calon Paskibraka (Capaska) Kota Depok 2025. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama Dewan Perwakilan Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) Kota Depok,...

Ratusan Pelajar di Depok Mendaftar Sebagai Capaska 2025
Depok buka seleksi administrasi Calon Paskibraka (Capaska) Kota Depok 2025. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)
Depok buka seleksi administrasi Calon Paskibraka (Capaska) Kota Depok 2025. (Foto: Dok RUZKA INDONESIA)

RUZKA-REPUBLIKA NETWORK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama Dewan Perwakilan Purna Paskibraka Indonesia (DPPI) Kota Depok, telah membuka seleksi administrasi Calon Paskibraka (Capaska) Kota Depok 2025.

Adapun sebanyak 473 pelajar di Kota Depok tercatat sudah mendaftarkan untuk dapat menjadi Capaska.

Pendaftaran administrasi terpusat di buka pada 3-4 Februari di GOR Kota Depok. Pada periode tersebut kurang lebih 300 pelajar telah melakukan pendaftaran.

“Jadi setelah pendaftaran terpusat, kami memperpanjang pendaftaran atau seleksi administrasi hingga 10 Februari namun secara online, seleksi akan ditutup jam 00.00 WIB. Data terbaru pukul 17.00 WIB sudah 473 pendaftar," ujar Ketua Pelaksana DPPI Daerah Kota Depok, Mustofa Kamal, Senin (10/02/2025).

Selanjutnya, tahapan yang akan di lewati peserta antara lain seleksi Pancasila dan wawasan kebangsaan, seleksi intelegensi umum, seleksi kesehatan, seleksi peraturan baris berbaris dan kesempatan dan seleksi kepribadian.

“Pada 15 Februari akan dilaksanakan seleksi Pancasila dan wawasan kebangsaan sekaligus seleksi intelegensi umum dan seleksi kesehatan di Aula Lantai 10,” jelasnya.

Ia menambahkan, pendaftaran secara online melalui Website paskibraka.bpip.go.id. , untuk peserta yang terkendala pihaknya juga siyap membantu melalui zoom meeting berkala yang di umumkan di media sosial DPPI.

“Pendaftar juga bisa datang langsung ke Kantor Bakesbangpol jika ada kendala. Semua link baik pemberkasan, tutorial pendaftaran, bahan belajar juga kami share juga di media sosial DPPI,” terang Mustofa. (***)