Buntut Buat Konten di Lokasi Kebakaran Los Angeles hingga Diusir, Instagram Uya Kuya Panen Hujatan
Buntut membuat konten di lokasi kebakaran Los Angeles hingga diusir oleh warga lokal, Uya Kuya panen hujatan dari warganet.
Buntut membuat konten di lokasi kebakaran Los Angeles hingga diusir oleh warga lokal, Uya Kuya panen hujatan dari warganet.
Kolase Tribunnews
Buntut membuat konten di lokasi kebakaran Los Angeles hingga diusir oleh warga lokal, Uya Kuya panen hujatan dari warganet.
TRIBUNNEWS.COM - Presenter sekaligus politis mendadak jadi sorotan warganet.
Hal tersebut buntut perangai , yang membuat konten di lokasi kebakaran .
Saat berada di Amerika Serikat, mencoba mengabarkan kondisi kebakaran melalui konten yang ia buat.
Namun, ternyata mendapatkan terguran keras dari warga lokal akibat konten tersebut.
Sebab, warga lokal menilai bahwa aksi ayah dua anak ini dianggap kurang empati.
Mengingat banyaknya korban yang sedang berduka akibat bencana tersebut.
Sadar dirinya menimbulkan kontroversi, pria berusia 49 tahun ini pun akhirnya membuat klarifikasi dan meminta maaf di nya, @king_uyakuya.
Alih-alih disambut hangat oleh netizen, mantan vokalis grup Tofu ini justru menuai hujatan dari warganet.
Baca juga:
Tak sedikit publik yang merasa malu dan menyayangkan sikap dari anggota Dewan Legislatif ini.
"Gak usah membela diri intinya Lo salah gitu aja," timpal akun @rika*****.
"Bikin malu aja lu bang," balas akun @gij***.
"Ga di indo, ga di luar. Sama2 aja," ucap akun @kuro***.
"Akibat semua hal di kontenin," kata akun @rifa*****.
"Kek gini wakil rakyat?," ujar akun @swet*****.
-
"); $(".loading").show(); var newlast = getLast;
$.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?",
{start: newlast,section:'5',img:'thumb2'}, function(data) {
$.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast
= newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = "
"; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) {
var img = "
- "+img+" "); } else{ $("#latestul").append('
- '); $("#test3").val("Done"); return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else if (getLast > 150) { if ($("#ltldmr").length == 0){ $("#latestul").append('
- '); } } } }); }); function loadmore(){ if ($("#ltldmr").length > 0) $("#ltldmr").remove(); var getLast = parseInt($("#latestul > li:last-child").attr("data-sort")); $("#latestul").append(""); $(".loading").show(); var newlast = getLast ; if($("#test3").val() == 'Done'){ newlast=0; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest", function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else{ $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:sectionid,img:'thumb2',total:'40'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast+1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
- "+img+" "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } }