Hamas akan Serahkan Nama 4 Sandera Israel yang Segera Dibebaskan pada Sabtu Besok

Seorang pejabat senior Hamas mengungkapkan bahwa kelompok tersebut akan memberikan nama-nama 4 sandera yang akan dibebaskan kepada Israel.

Hamas akan Serahkan Nama 4 Sandera Israel yang Segera Dibebaskan pada Sabtu Besok

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pejabat senior mengungkapkan bahwa kelompok tersebut akan memberikan nama-nama 4 sandera yang akan dibebaskan kepada .

Keempat nama sandera ini dilaporkan akan diserahkan oleh pada hari Jumat (24/1/2025), dikutip dari The Times of .

Pembebasan ini merupakan bagian dari langkah pertukaran sandera-tahanan kedua dalam fase pertama perjanjian gencatan senjata antara dan .

Menurut media Yedioth Ahronoth, keempat sandera tersebut diperkirakan akan diserahkan kepada Komite Palang Merah Internasional (ICRC) pada Sabtu (25/1/2025), sore. 

Setelah itu, mereka akan dipindahkan ke pasukan .

Israel menduga salah satu dari keempat sandera yang dibebaskan adalah Arbel Yehud, yang sebelumnya ditangkap bersama pacarnya, Ariel Cunio, dari rumah mereka di Kibbutz Nir Oz pada 7 Oktober 2023, dikutip dari Anadolu Anjansi.

Pertukaran Sandera Tahap 2

Seorang pejabat telah merilis rincian pertukaran sandera tahap 2.

Palestine Chronicle melaporkan bahwa akan membebaskan 4 tahanan wanita.

Adapun 3 di antaranya adalah tentara wanita dan seorang warga sipil.

Kemudian Israel akan membebaskan 90 tahanan Palestina yang menjalani hukuman seumur hidup. 

Rincian Kesekapatan Gencatan Senjata

Baca juga:

Kesepakatan ini mencakup pembebasan sandera dan penarikan bertahap pasukan dari daerah kantong tersebut.

Kesepakatan gencatan senjata ini, berlaku selama enam minggu dan mulai berlaku pada Minggu, 19 Januari 2025.

Berikut rincian kesepakatan gencatan senjata -Hamas:

1. Pertukaran Tahanan dan Sandera

Israel akan membebaskan 30 tahanan Palestina untuk setiap sandera , dan 50 tahanan Palestina lainnya untuk setiap tentara wanita yang ditahan di Gaza.