Kalahkan Bencic, Gauff ke perempat final Australian Open 2025

Unggulan ketiga Coco Gauff bangkit dari ketertinggalan dan meraih kemenangan 5-7, 6-2, 6-1 atas Belinda ...

Kalahkan Bencic, Gauff ke perempat final Australian Open 2025

Jakarta (ANTARA) - Unggulan ketiga Coco Gauff bangkit dari ketertinggalan dan meraih kemenangan 5-7, 6-2, 6-1 atas Belinda Bencic pada laga di Rod Laver Arena, Minggu, untuk mencapai perempat final Australian Open 2025, dikutip dari laman WTA di Jakarta.

Petenis Amerika Serikat itu bangkit untuk memenangi pertandingan dalam dua jam 26 menit, sekaligus memperbaiki catatan menang kalah pada 2025 menjadi 9-0. Pertandingan kontra Bencic, peraih medali emas Olimpiade 2020, di babak 16 besar Australian Open 2025 itu pun menjadi momen pertama Gauff kehilangan satu set pada musim ini.

​​​​​​"Belinda jelas merupakan pemain hebat, tidak peduli apa pun penampilannya. Saya hanya mencoba untuk lebih agresif dari dia di set kedua dan ketiga," kata Gauff.

Gauff juga mengawali tahun lalu dengan 9-0, dan ia adalah petenis putri pertama yang mencatatkan start 9-0 berturut-turut dalam satu musim sejak Victoria Azarenka pada 2012-2013.

Petenis berusia 20 tahun itu juga merupakan petenis termuda yang berhasil mencapai prestasi itu sejak Monica Seles pada 1992-1993.

Unggulan ke-11 Paula Badosa akan menjadi lawan Gauff di perempat final. Petenis Spanyol Badosa mengalahkan petenis Serbia Olga Danilovic 6-1, 7-6(2) dalam pertandingan babak keempat mereka, Minggu.

Catatan head to head Gauff dan Badosa imbang masing-masing dengan tiga kemenangan, meskipun Gauff memenangi dua pertemuan mereka tahun lalu.

Juara US Open 2023 Gauff memperpanjang kesuksesannya di turnamen mayor dengan melaju ke perempat final Grand Slam kedelapan dalam kariernya.

Sejauh ini, hanya Maria Sharapova (12), Serena Williams, dan Kim Clijsters (masing-masing sembilan) yang berhasil mencapai perempat final tunggal putri Grand Slam lebih banyak daripada Gauff sebelum berusia 21 tahun.

Gauff kini tinggal selangkah lagi untuk mencapai semifinal Australian Open keduanya secara berturut-turut, setelah kalah dari juara bertahan Aryna Sabalenka di empat besar tahun lalu.

Meskipun demikian, Gauff harus mengerahkan seluruh keberaniannya untuk menangkis Bencic, yang bermain di ajang Grand Slam pertamanya sejak melahirkan anak pertamanya, Bella, April lalu.

Gauff hanya kehilangan tiga poin saat melakukan servis hingga kedudukan 4-3, tetapi Bencic bangkit mematahkan servis petenis Amerika itu dua kali berturut-turut untuk membalikkan keadaan di set pertama.

Namun setelah kekalahan di set tersebut, Gauff kembali ke performa terbaiknya yang telah memberinya catatan menang-kalah 22-2 sejak US Open tahun lalu.

Gauff menguasai pertandingan di set kedua, di mana ia tidak menghadapi break point dan memperoleh 17 winner dibanding dua milik Bencic.

Gauff tidak menyerah di set ketiga saat ia unggul 2-1 atas Bencic.

"Jelas ketika saya kalah di set pertama itu, saya tahu saya bermain terlalu pasif pada saat-saat tertentu. Sulit ketika Anda bermain dengan seseorang yang berdiri kokoh dan bermain dengan baik. Sejujurnya, saya hampir harus bermain seperti dia, hanya untuk keluar dari situasi itu," kata Gauff.

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Michael Teguh Adiputra Siahaan
Copyright © ANTARA 2025