Kapolri Jenderal Listyo Ucapkan Terima Kasih ke Nahdlatul Ulama yang Siaga Bantu Berantas Terorisme

Kapolri Listyo Sigit juga mengucap terimakasih kepada Nahdlatul Ulama yang selalu siap siaga membantu polri dalam memberantas terorisme di Indonesia.

Kapolri Jenderal Listyo Ucapkan Terima Kasih ke Nahdlatul Ulama yang Siaga Bantu Berantas Terorisme

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - mengungkapkan bahwa Indonesia masih berada diperingkat 31 dari 163 negara yang masih terindikasi adanya aksi menurut Global Terrorism Index (GTI).

Namun saat ini terjadi peningkatan pada peringkat tersebut, setelah sebelumnya berada diposisi 24.

Hal itu juga dibuktikan dengan menurunnya ancaman dan serangan saat ini.

Kapolri Listyo Sigit juga mengucap terimakasih kepada Nahdlatul Ulama yang selalu siap siaga membantu dalam memberantas di Indonesia.

Dalam hal ini NU juga mendukung langkah yang menjaga empat pilar bangsa, yakni Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Undang-Undang Dasar 1945.

"Terima kasih, NU menjadi yang paling depan dalam hal ini. Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika adalah empat pilar konsensus yang harus dijaga sampai kapan pun. Ini harus kita jaga, kita perjuangkan sampai kapan pun karena ini pilar," kata Listyo Sigit di Hotel Sultan, Senayan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (5/2/2025). 

Listyo juga menyampaikan bahwa NU dan bisa bekerja sama di seluruh tingkatan kepengurusan. Sebab, NU memiliki sumber daya dan kepengurusan hingga tingkat desa.

"Ini tentunya akan sangat baik jika kolaborasi ini bisa sampai seluruh elemen bangsa, kementerian dan lembaga, termasuk ," ujarnya.

Menurutnya, kolaborasi ini dapat dilakukan dalam berbagai hal. Salahsatunya, Gerakan Keluarga Maslahat Nahdlatul Ulama, hingga peningkatan kualitas sumber daya manusia. 

"Harapan kami, NU terus bisa bersatu bersama dengan seluruh elemen khususnya untuk bergandengan tangan, saling menguatkan untuk mewujudkan Indonesia maslahat, bangsa yang kuat, terhormat, dan sejahtera, bangsa yang baldatun thayyibatun wa rabbun Ghafur," ujarnya.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul