Klarifikasi Wakasat Reskrim Polrestabes Surabaya Kompol Teguh soal Foto Viral Bersama Ivan Sugianto

TRIBUNNEWS.COM, Surabaya - Kasus yang melibatkan seorang pengusaha bernama di Surabaya kembali mencuri perhatian.

Pengusaha tersebut dilaporkan menyuruh siswa untuk sujud dan menggonggong di hadapannya, yang memicu respons publik.

Dalam perkembangan terbaru, beredar foto yang menunjukkan bersama Wakasat Reskrim , , yang menimbulkan spekulasi mengenai kedekatan mereka.

Klarifikasi Kompol Teguh

Kompol Teguh Setiawan membenarkan bahwa foto yang beredar adalah dokumentasi lama.

"Itu foto lama saat saya baru pindah ke , bukan saat IV (Ivan Sugianto) diperiksa," jelasnya.

Ia menegaskan bahwa sudah diperiksa terkait dugaan tindak onar di Sekolah Kristen Gloria 2 dan memastikan bahwa proses laporan sedang berjalan.

Menurut Kompol Teguh, pihak kepolisian masih mengumpulkan alat bukti untuk kasus ini.

Baca juga:

Hingga saat ini, satu-satunya alat bukti yang berhasil dikumpulkan adalah rekaman CCTV yang menunjukkan datang ke Sekolah Kristen Gloria 2.

Kasubag Humas , AKP Rina Shanty Nainggolan, menambahkan bahwa pihaknya telah berusaha maksimal dalam menangani kasus ini.

"Kami sudah mengunjungi rumah korban untuk meminta keterangan, namun orang tua korban menyatakan tidak ingin kasus ini dilanjutkan," ungkapnya.

Keluarga korban enggan melanjutkan kasus ini karena beberapa faktor, salah satunya kabarnya telah ada kesepakatan damai antara keluarga korban dan .

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul

(Surya.co.id/Tony Hermawan)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).