Makin Laris, KCIC Tambah Jadwal Perjalanan Kereta Cepat Jakarta Bandung
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan menambah perjalanan reguler kereta cepat Whoosh dari sebelumnya 48 perjalanan per hari, menjadi 62 perjalanan per hari mulai 1 Februari 2025....
Penumpang menunggu kedatangan kereta cepat Whoosh di Stasiun Whoosh Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Ahad (15/12/2024).
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Indonesia China (KCIC) akan menambah perjalanan reguler kereta cepat dari sebelumnya 48 perjalanan per hari, menjadi 62 perjalanan per hari mulai 1 Februari 2025. General Manager Coporate Secretary Eva Chairunisa mengatakan, langkah ini dilakukan seiring dengan pertumbuhan jumlah penumpang Whoosh yang terus meningkat
“Penambahan jadwal perjalanan ini merupakan bentuk komitmen KCIC dalam memberikan layanan transportasi cepat yang aman, nyaman, dan fleksibel bagi masyarakat,” katanya di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (18/1/2025).
Eva mengungkapkan penambahan jadwal tersebut menunjukkan bahwa kereta cepat Whoosh telah diminati masyarakat dari waktu ke waktu. Hingga saat ini, Whoosh telah melayani lebih dari 7,5 juta penumpang sejak dioperasikan secara komersial di Oktober 2023.
“Pada saat awal diluncurkan, Whoosh beroperasi dengan 14 perjalanan reguler per hari, kemudian 28 perjalanan per hari di November 2023, 40 perjalanan per hari pada Desember 2023, dan menjadi 48 perjalanan per hari sejak Mei 2024. Nantinya jadwal perjalanan semakin diperbanyak menjadi 62 perjalanan per hari mulai Februari 2025,” ujar dia.
Lebih lanjut, dia mengungkapkan saat ini KCIC tengah melakukan proses finalisasi sistem jadwal Whoosh untuk rute baru tersebut. Masyarakat agar dapat tetap menunggu informasi resmi terbaru dari KCIC mengenai tata cara dan waktu penjualan rute Whoosh keberangkatan mulai 1 Februari 2025.
“Kami berharap penambahan ini dapat semakin mempermudah masyarakat dalam memanfaatkan layanan Whoosh, sekaligus menjawab kebutuhan transportasi cepat di tengah pertumbuhan jumlah penumpang yang terus meningkat,” katanya.
sumber : Antara