Rupiah Diprediksi Menguat Jelang Pengumuman Suku Bunga Acuan BI
Analisis menunjukkan harapan penguatan rupiah terhadap dolar AS, sementara pasar mengantisipasi keputusan suku bunga dari rapat dewan gubernur Bank Indonesia hari ini
Sejumlah analis memproyeksikan pergerakan hari ini terhadap dolar AS akan melanjutkan penguatan. Investor juga masih akan menanti pengumuman hasil rapat dewan gubernur Bank Indonesia pada siang ini.
“Investor menantikan hasil rapat dewan gubernur BI sore ini yang diperkirakan akan mempertahankan tingkat suku bunga demi menjaga stabilitas rupiah,” kata analis komoditas dan mata uang, Lukman Leong, kepada Katadata.co.id, Rabu (20/11).
Lukman menjelaskan, rupiah diperkirakan akan menguat terhadap dolar AS yang kini mulai terkoreksi. Hal itu setelah data perumahan AS lebih lemah dari perkiraan.
“Penguatan rupiah hari ini berkisar pada level Rp 15.775 per dolar AS hingga Rp 15.875 per dolar AS,” ujar Lukman.
Berdasarkan data Bloomberg pagi ini pukul 09.05 WIB, rupiah berada pada level Rp 18.837 per dolar AS. Angka ini menurun tujuh poin atau 0,04% dari penutupan sebelumnya.
Sementara itu, Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C Permana juga memproyeksikan penguatan rupiah hari ini. “Semoga hari ini rupiah terapresiasi antara Rp 15.550 per dolar AS hingga Rp 15.950 per dolar AS,” kata Fikri.
Fikri menuturkan, hasil rapat dewan gubernur BI hari ini juga akan mempengaruhi pergerakan rupiah. Fikri mengharapkan BI bisa menurunkan suku bunga acuannya kembali hingga 25 basis point.
