Cara Cek PIP 2025 Cair Februari di Pip.kemdikbud.go.id, Login Pakai NIK dan NISN dari HP

Cek status pencairan PIP 2025 dengan mudah melalui situs resmi pip.kemdikbud.go.id, siswa dapat menggunakan NIK dan NISN dengan login lewat HP.

Cara Cek PIP 2025 Cair Februari di Pip.kemdikbud.go.id, Login Pakai NIK dan NISN dari HP

Cek status pencairan PIP 2025 dengan mudah melalui situs resmi pip.kemdikbud.go.id, siswa dapat menggunakan NIK dan NISN dengan login lewat HP.

https://pip.kemdikbud.go.id/

PENCAIRAN PIP 2025 - Tangkapan layar halaman pengecekan penerima PIP 2025 diunduh Minggu (2/2/2025). Cek status pencairan PIP 2025 dengan mudah melalui situs resmi pip.kemdikbud.go.id. Siswa dapat menggunakan NIK dan NISN dengan login lewat HP. 

TRIBUNNEWS.COM - Program Indonesia Pintar (PIP) 2025 akan mencairkan dana bantuan pendidikan pada bulan Februari 2025.

Masyarakat dapat memeriksa status pencairan melalui situs resmi pip.kemdikbud.go.id.

PIP 2025 merupakan program yang ditujukan untuk membantu siswa dari keluarga kurang mampu dalam mendapatkan akses pendidikan.

Program ini memberikan bantuan tunai kepada siswa untuk mendukung biaya pendidikan mereka.

Bantuan PIP 2025 termin 1 akan disalurkan pada bulan Februari-April tahun ini.

Siswa yang terdaftar dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan berasal dari keluarga kurang mampu berhak mendapatkan bantuan ini.

Untuk memeriksa kelayakan, siswa perlu menggunakan NIK (Nomor Induk Kependudukan) dan NISN (Nomor Induk Siswa Nasional).

Cara Cek Penerima PIP 2025 

Untuk mengecek apakah dana PIP cair pada Februari 2025, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Buka laman https://pip.kemdikbud.go.id/
  2. Gulir ke bawah untuk menemukan kolom "Cari Penerima PIP"
  3. Ketik Nomor Induk Siswa Nasional (NISN)
  4. Ketik Nomor Induk Kependudukan (NIK)
  5. Ketik hasil perhitungan pada kotak yang tersedia
  6. Klik "Cek Penerima PIP"
  7. Hasil pencarian akan ditampilkan pada layar perangkat Anda.

Jadwal Pencairan PIP 2025

  • Termin 1: Februari - April 2025
  • Termin 2: Mei - September 2025
  • Termin 3: Oktober - Desember 2025.

Syarat Penerima Bansos PIP 2025

  • Berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin
  • Memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP)
  • Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
  • Siswa yatim piatu, terdampak bencana alam, atau memiliki kelainan fisik juga diprioritaskan
  • Siswa putus sekolah yang ingin melanjutkan pendidikan formal atau nonformal.

Kenapa Penting untuk Memeriksa Status PIP?

Memeriksa status PIP 2025 penting agar siswa dan orang tua dapat mengetahui apakah mereka berhak menerima bantuan dan kapan dana tersebut akan cair.

Informasi ini, berguna bagi mereka agar dapat merencanakan kebutuhan pendidikan dengan lebih baik.

Dengan langkah-langkah di atas, diharapkan para siswa dapat dengan mudah mengecek status pencairan PIP 2025 yang akan dimulai pada bulan Februari.

Baca juga:

(Tribunnews.com/M Alvian Fakka)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

"); $("#latestul").append("
    "); $(".loading").show(); var newlast = getLast; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:'171',img:'thumb2'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
    "+vthumb+"
    "; var milatest = "mr140"; } else { var img = ""; var milatest = ""; } if(val.subtitle) subtitle = "

    "; else subtitle = ''; if(val.c_url) cat = ""; else cat = ''; $("#latestul").append("
  • "+img+"
  • "); } else{ $("#latestul").append('
  • '); $("#test3").val("Done"); return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else if (getLast > 150) { if ($("#ltldmr").length == 0){ $("#latestul").append('
  • '); } } } }); }); function loadmore(){ if ($("#ltldmr").length > 0) $("#ltldmr").remove(); var getLast = parseInt($("#latestul > li:last-child").attr("data-sort")); $("#latestul").append(""); $(".loading").show(); var newlast = getLast ; if($("#test3").val() == 'Done'){ newlast=0; $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest", function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast + 1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
    "+vthumb+"
    "; var milatest = "mr140"; } else { var img = ""; var milatest = ""; } if(val.subtitle) subtitle = "

    "; else subtitle = ''; if(val.c_url) cat = ""; else cat = ''; $("#latestul").append("
  • "+img+"
  • "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } else{ $.getJSON("https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?", {start: newlast,section:sectionid,img:'thumb2',total:'40'}, function(data) { $.each(data.posts, function(key, val) { if(val.title){ newlast = newlast+1; if(val.video) { var vthumb = ""; var vtitle = " "; } else { var vthumb = ""; var vtitle = ""; } if(val.thumb) { var img = "
    "+vthumb+"
    "; var milatest = "mr140"; } else { var img = ""; var milatest = ""; } if(val.subtitle) subtitle = "

    "; else subtitle = ''; $("#latestul").append("
  • "+img+"
  • "); }else{ return false; } }); $(".loading").remove(); }); } }

    Berita Terkini