India Berbagi Pengalaman Makan Siang Gratis, Prabowo: Kami Sudah Pelajari
Pemerintah India berbagi pengalamannya memberikan makan siang gratis untuk anak-anak sekolah sejak 1995 dalam pertemuan bilateral dengan Pemerintah Indonesia.
Pemerintah India berbagi pengalamannya memberikan makan siang gratis untuk anak-anak sekolah sejak 1995 dalam pertemuan bilateral dengan Pemerintah Indonesia di Hyderabad House, New Delhi, Sabtu (25/1). Hal itu diungkapkan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi saat menyampaikan pernyataan bersama dengan Presiden RI Prabowo Subianto.
“India berbagi pengalaman di bidang kesehatan dan ketahanan pangan, termasuk skema makan siang (gratis) dan sistem distribusi (layanan) publik kepada Pemerintah Indonesia. Kami memutuskan untuk bekerja sama di bidang-bidang seperti energi, mineral kritis, sains dan teknologi, luar angkasa, dan pendidikan STEM,” kata PM Modi.
Presiden Prabowo kemudian menyatakan Indonesia telah mempelajari program-program layanan publik di India, termasuk program makan siang gratis. Ia tak merinci apa saja yang sudah dipelajarinya dari pengalaman India. “Kami berterima kasih. Kami mengirimkan tim-tim teknis, dan kami saat ini menjalankan banyak program yang menurut kami merupakan contoh-contoh yang baik, dan kami ingin belajar dari pengalaman India,” kata Prabowo.
Dalam sesi itu, dua pemimpin masing-masing menyatakan Indonesia dan India merupakan mitra yang strategis, dan persahabatan dua negara terjalin sejak masa-masa kemerdekaan. India, sebagaimana disampaikan PM Modi, juga mengakui Indonesia sebagai mitra penting dalam kerangka kerja sama ASEAN dan Indo-Pasifik.
“Kami berdua berkomitmen memelihara perdamaian, keamanan, mewujudkan kesejahteraan, dan menjaga ketertiban hukum di kawasan. Kami sepakat kebebasan navigasi harus selalu dijaga sebagaimana diatur dalam hukum internasional,” kata PM Modi.
Presiden Prabowo juga menilai kemitraan Indonesia dan India sangat penting. Presiden mengaku ingin meningkatkan kerja sama di berbagai bidang dengan India.
Prabowo juga mengungkap kontribusi India pada masa-masa kemerdekaan Indonesia. India saat itu memberikan sebidang lahan untuk Indonesia mendirikan kantor kedutaannya pada masa belum banyak negara yang mengakui kemerdekaan Indonesia.
“Itu menunjukkan betapa dalamnya hubungan kita. Indonesia tak akan melupakan dukungan tersebut,” kata Presiden Prabowo kepada PM Modi.
Di Hyderabad House, Presiden Prabowo dan PM Modi memimpin pertemuan bilateral antara Pemerintah Indonesia dan Pemerintah India. Delegasi Pemerintah Indonesia terdiri atas sejumlah menteri Kabinet Merah Putih. Di antaranya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia, dan Menteri Kebudayaan Fadli Zon.