Mantan Pelatih Lee Chong Wei Ungkap Kriteria Atlet yang Dipilih dari Seleknas PBSI 2025

Mantan Pelatih Ungkap Kriteria Atlet yang Dipilih dari Seleknas PBSI 2025

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - buka suara soal kriteria atlet yang dipilih dalam PBSI 2025.

Bertindak sebagai Pemandu Bakat, menyebut jika ada beberapa poin yang menjadi penilaian selama pertandingan.

"Banyak ya. Tentunya kami memang dari sisi teknikal, dari stroke, dari akurasi, mungkin dari footwork, dari sisi teknik lah," ujar , saat ditemui di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (11/2/2025).

Seleknas ini bertujuan untuk mencari atlet potensial dari berbagai klub di tanah air untuk mengisi Pelatnas PBSI.

Juara di setiap sektor baik putra dan putri, nantinya akan otomatis lolos ke Pelatnas PBSI.

Para atlet yang terpilih nantinya akan menjalani serangkaian tes, meliputi medical check up, tes fisik berbasis sport science, tes psikologi dan tes IQ, serta evaluasi teknik dan taktik.

"Tetapi dalam tes tadi yang kami bicarakan banyak nanti kriteria-kriteria yang lain. Tes kesehatan, tes fisik, psikolog," ungkap mantan pelatih .

"Katanya akan dilibatkan juga dari unsur mungkin tentara atau Polri dari tes psikolog-nya membantu. Jadi kali ini akan lebih komplit ya tesnya," jelasnya.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PP PBSI, Ricky Soebagdja, mengatakan jika tidak hanya juara saja yang bisa melaju ke Pelatnas.

Ricky menyebut jika tim pemandu bakat yang ikut dalam proses seleksi memiliki hak untuk memberikan rekomendasi jika ada atlet-atlet yang berpotensi, namun gagal melaju jauh.

"Kalau untuk nomor satu itu juaranya mutlak (diterima) ya. Tapi kami ada tim pemandu bakat, dimana memang bisa memonitoring pemain," ungkap Ricky.

"Kiranya memang nomor 1 mutlak, tapi kiranya nomor berapapun ada kewenangan tim pemandu bakat, Binpres, untuk bisa melihat potensi-potensi yang ada, selain juara-juaranya itu," tegasnya.

Seleknas PBSI 2025 dilaksanakan empat hari, 11-15 Februari mendatang, di Pelatnas, Cipayung, Jakarta Timur.