Megawati Keren No Debat, Hanya Red Sparks yang Tak Tersentuh Virus Asia Quarter Liga Voli Korea
Virus Asia Quarter merebak di Liga Voli Korea karena cedera atau performa menurun berujung pemecatan. Red Sparks dan Megawati tidak tersentuh.
![Megawati Keren No Debat, Hanya Red Sparks yang Tak Tersentuh Virus Asia Quarter Liga Voli Korea](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fun-volleyball-indonesia-all-star-vs-red-sparks_20240420_215420.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Ada sebuah fakta menarik yang terhias di 2024/2025 putri. Megawati Hangestri Pertiwi menjadi satu-satunya pemain yang tak tersentuh 'virus' Quarter.
Liga Voli Korea musim ini mempertandingkan ketujuh tim, di mana masing-masing tim diperkuat oleh satu pemain asing .
Sejak Quarter diperkenalkan KOVO di musim 2023/2024, efek positif dirasakan tim-tim . Termasuk yang mengukir beragam rekor dan hasil memuaskan bersama Megawati.
Namun di tahun kedua Asia Quarter diterapkan di Liga Voli Korea, khususnya sektor putri, ada beberapa masalah yang terjadi. Mulai dari ketidakcocokan permainan hingga cedera parah, menjadi 'virus' Asia Quarter di musim 2024/2025.
![Pemain Red Sparks Park saat Fun Volleyball Match melawan Indonesia All Star di Indonesia Arena Jakarta, Sabtu (20/4/2024). Fun Volleyball digelar untuk?menandai dimulainya kompetisi Nasional Proliga 2024 yang akan dimulai pada 25 April 2024 mendatang, Indonesia All Star yang diisi oleh sejumlah Pevoli Proliga yang juga Timnas Indonesia seperti Yolla Yuliana, Shella Bhernadeta Onnan,?Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi,?Ajeng Viona Adelea hingga Ratri Wulandari sementara Red Sparks yang menghadirkan Pevoli Korea juva diperkuat salah satu Opposite Timnas Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi. TRIBUNNEWS/HERUDIN](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/fun-volleyball-indonesia-all-star-vs-red-sparks_20240421_105044.jpg)
Jika diflashback sejak awal musim 2024/2025, hanya yang diperkuat Megawati, tidak tersentuh masalah 'virus' Quarter.
Pink Spiders menjadi tim pertama yang terkena masalah pemilihan pemain Quarter.
Pink Spiders semula menunjuk middle blocker asal China, Huang Ruilei, sebagai pengisi kuota pemain asing untuk 2024/2025.
Hasilnya, pertandingan pertama pevoli berusia 28 tahun itu berlangsung di turnamen KOVO Cup 2024 bersama Pink Spiders. Namun setelah dilakukan evaluasi, performa quicker asal Negeri Tiongkok ini jauh dari kata memuaskan.
Keputusan besar diambil oleh manajemen. Setelah KOVO Cup rampung, alias beberapa hari sebelum kompetisi 2024/2025 dimulai, Pink Spiders mengubah susunan pemainnya.
Mereka mencoret Huang Ruilei, dan memilih untuk mendatangkan middle blocker asal Australia, Anilise Fitzi. Pevoli yang akrab disapa Peach tersebut menjadi tulang punggung tim Kim Yeon-koung hingga detik ini.
Lalu di tim kedua ialah Korea Expressway Hi-Pass.
Baca juga:
Sama seperti Pink Spiders, Hi-Pass melakukan pergantian pemain asing yang tergolong kilat di awal musim. Semula, Korea Expressway Hi-Pass menunjuk hitter asal Kazakhstan, Yunieska Robles sebagai pengisi Quarter.
Tapi baru tiga pertandingan, Hi-Pass memilih memutus kontraknya karena secara performa tidak memuaskan.
Sebagai gantinya, Hi-Pass memilih untuk mendatangkan outside hitternya musim lalu asal Thailand, Thanacha Sooksod.