Pertamina data 5.000 pangkalan resmi di Bali layani pembelian LPG 3 kg
PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara mendata sebanyak lima ribu lebih pangkalan resmi ...
Denpasar, Bali (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara mendata sebanyak lima ribu lebih pangkalan resmi di Bali siap melayani pembelian liquefied petroleum gas (LPG) ukuran tiga kilogram.
"Pembelian LPG tiga kilogram di pangkalan resmi tentu lebih murah harganya dibandingkan beli di pengecer," kata Area Manager Communication, Relations, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) Ahad Rahedi saat dikonfirmasi di Denpasar, Bali, Minggu.
Ia menjelaskan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan pembelian LPG 3 kg mulai 1 Februari 2025 sepenuhnya hanya dilayani di pangkalan resmi BUMN bidang minyak dan gas bumi itu dan tidak ada lagi di pengecer.
Baca juga:
Adapun harga yang dijual di pangkalan resmi itu sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah daerah masing-masing wilayah.
Pemerintah Provinsi Bali telah menetapkan harga eceran tertinggi LPG 3 kilogram mencapai Rp18 ribu per tabung sesuai Surat Keputusan Gubernur Bali Nomor 63 Tahun 2022.
Keuntungan lain, lanjut dia, pembelian di pangkalan resmi LPG 3 kg juga lebih dijamin takarannya karena pangkalan menyiapkan timbangan, masyarakat dapat memastikan berat tabung hijau yang menyerupai buah melon itu.
"Untuk pengecer juga dapat menjadi pangkalan setelah memenuhi ketentuan yang berlaku," ucapnya.
Sementara itu, untuk sebaran pangkalan resmi di wilayah Jawa Timur sebanyak 36 ribu lebih dan di NTB sebanyak empat ribu lebih pangkalan resmi.
Sebelumnya, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari melalui keterangan tertulis menyebutkan pihaknya menjalankan kebijakan yang ditetapkan pemerintah terkait distribusi tabung gas bersubsidi itu.
Ia menjelaskan untuk mengakses pangkalan resmi, masyarakat dapat mengetahuinya melalui tautan atau saluran telepon 135.
Baca juga:
Baca juga:
Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2025