Aksi Begal di Pasuruan Kembali Marak, Perempuan Muda Jadi Korban di Siang Bolong

Aksi Begal di Pasuruan Kembali Marak, Perempuan Muda Jadi Korban di Siang Bolong. ????Seorang perempuan muda menjadi korban begal di Rejoso, Pasuruan. Polisi masih memburu pelaku yang kabur setelah mengalami kecelakaan. Simak selengkapnya di sini! -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

Aksi Begal di Pasuruan Kembali Marak, Perempuan Muda Jadi Korban di Siang Bolong

Pasuruan (beritajatim.com) – Aksi begal kembali terjadi di wilayah hukum Polres Pasuruan Kota. Kali ini, seorang perempuan muda berinisial R-I (22) menjadi korban perampasan kendaraan bermotor di siang bolong. Kejadian berlangsung di Desa Manikrejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, pada Sabtu (18/1/2025) sekitar pukul 14.10 WIB.

Dua pelaku yang mengendarai sepeda motor secara tiba-tiba menyerang korban dengan cara memukul pipi kanannya hingga terjatuh. Setelah itu, mereka dengan cepat merampas sepeda motor Honda Beat merah milik korban dan langsung melarikan diri ke arah barat.

Plt. Kasi Humas Polres Pasuruan Kota, Aipda Junaidi, membenarkan kejadian tersebut dan mengungkapkan kronologi aksi kejahatan jalanan ini.

“Kejadiannya kemarin siang, saat itu korban sedang menunggu temannya di tepi jalan. Dua pelaku menghampiri lalu memukuli korban. Setelah korban tak berdaya, pelaku dengan cepat merampas sepeda motor korban dan melarikan diri ke arah barat,” ungkapnya, Minggu (19/1/2025).

Namun, pelarian pelaku tidak berlangsung mulus. Beberapa saat setelah kejadian, di Jl. Raya Ranu Klindungan, tepatnya di utara RSUD Grati, pelaku mengalami kecelakaan dengan pengendara lain.

Petugas kepolisian yang sedang melakukan pengejaran segera mendatangi lokasi kecelakaan. Sayangnya, kedua pelaku berhasil melarikan diri sebelum petugas tiba, meninggalkan sepeda motor hasil curian di lokasi kejadian. “Motor yang dicuri sudah diamankan. Sedangkan pelaku masih dalam pengejaran,” tambah Aipda Junaidi.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna mengidentifikasi dan menangkap pelaku. Sepeda motor milik korban juga telah diamankan sebagai barang bukti.

Kasus ini menambah daftar panjang aksi begal di wilayah Pasuruan, yang belakangan semakin marak terjadi. Masyarakat diimbau untuk lebih waspada, terutama saat berada di lokasi yang rawan kejahatan. Polisi juga terus meningkatkan patroli di titik-titik rawan demi menekan angka kriminalitas jalanan. [ada/suf]