Banyuwangi Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah World Cup BMX 2026, Punya Trek Terpanjang di Dunia

Banyuwangi Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah World Cup BMX 2026, Punya Trek Terpanjang di Dunia. ????Usulan ini disampaikan oleh Asian Cycling Confederation (ACC) seiring rampungnya revitalisasi Sirkuit Internasional BMX Muncar Banyuwangi yang digadang-gadang -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp

Banyuwangi Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah World Cup BMX 2026, Punya Trek Terpanjang di Dunia

Banyuwangi (beritajatim.com) – Kabupaten Banyuwangi berpeluang besar menjadi tuan rumah BMX Racing World Cup 2026.

Usulan ini disampaikan oleh Asian Cycling Confederation (ACC) seiring rampungnya revitalisasi Sirkuit Internasional BMX Muncar yang digadang-gadang memiliki lintasan terpanjang di dunia.

Senior Vice President ACC, Raja Sapta Oktahari, mengungkapkan optimismenya terhadap peluang Banyuwangi menjadi tuan rumah.

“Kami sudah berbincang dengan presiden UCI (Union Cycliste Internationale) dan hasilnya positif. Seluruh dokumen untuk bidding World Cup BMX 2026 sudah kami siapkan, rencananya akan kami serahkan bulan depan,” katanya saat mengunjungi Sirkuit BMX di Kecamatan Muncar, Banyuwangi, Selasa (21/1.

Revitalisasi Sirkuit BMX Muncar, yang didanai oleh Kementerian PUPR, kini sudah mencapai 95 persen. Proyek ini ditargetkan selesai pada Februari mendatang dan akan menjadi sirkuit supercross dengan standar Olimpiade.

Sirkuit ini memiliki lintasan sepanjang 465 meter, menjadikannya trek BMX terpanjang di dunia. Selain itu, terdapat 4 obstacle high jump terbanyak dibanding trek lain, dua start gate dengan ketinggian 5 dan 8 meter, serta 7 line dengan karakteristik berbeda untuk berbagai kelas perlombaan.

“World Cup BMX digelar empat kali dalam setahun. Awalnya kami menargetkan menjadi tuan rumah pada 2027 atau 2028. Namun, karena progres sirkuit BMX Banyuwangi sudah hampir selesai, kami juga mengajukan untuk 2026,” jelas Raja Sapta.

Desain Sirkuit oleh Ahli Internasional
Pembangunan sirkuit ini melibatkan arsitek kelas dunia, Tom Ritzenthaler, yang telah mendesain sirkuit Olimpiade di London 2012, Rio de Janeiro 2016, dan Tokyo 2020, serta beberapa sirkuit kejuaraan dunia lainnya.

Selain lintasan utama, sirkuit ini juga akan dilengkapi fasilitas pendukung seperti pusat kebugaran, mess atlet, dan klinik kesehatan. “Sirkuit ini akan menjadi sesuatu yang baru. Banyak atlet sepeda dunia yang penasaran ingin mencoba lintasan ini,” tambah Raja Sapta, yang juga Ketua Komite Olimpiade Indonesia.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyampaikan terima kasih atas dukungan besar terhadap Banyuwangi. Ia optimis keberadaan sirkuit bertaraf internasional ini akan membawa dampak positif.

“Keberadaan sirkuit ini tidak hanya memajukan dunia olahraga, tetapi juga mendukung investasi dan meningkatkan perekonomian warga Banyuwangi,” kata Ipuk.

Dibangun sejak 2015 di atas lahan seluas 2 hektare, Sirkuit BMX Muncar telah menjadi tuan rumah berbagai kejuaraan internasional BMX. Bahkan, sirkuit ini pernah menjadi tempat pemusatan latihan Timnas Indonesia untuk persiapan kejuaraan dunia.

Dengan rampungnya revitalisasi ini, Sirkuit BMX Muncar diharapkan menjadi ikon wisata olahraga dunia yang mampu menarik investasi serta meningkatkan nama Banyuwangi di kancah internasional. (ted)