BPS: Hunian kamar hotel di Jakarta Desember 2024 capai 60 persen

terkait rata-rata lama menginap tamu hotel, untuk hotel bintang rata-rata mencapai 1,63 hari atau turun 0,03 hari dibandingkan Desember 2023

Jakarta (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mengungkapkan tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang di Jakarta pada Desember 2024 mencapai 62,05 persen atau naik 0,54 persen dibandingkan Desember 2023 dengan angka 61,51 persen.

"TPK hotel klasifikasi bintang mencapai 62,05 persen, ini cukup tinggi setidaknya dalam lima tahun terakhir. Meskipun dalam catatan kami ini belum setinggi ketika sebelum pandemi COVID-19. Di Juli 2018 itu 78,79 persen, di Januari 2019 sebesar 69,84 persen," Kepala BPS DKI Jakarta Nurul Hasanudin di Jakarta, Senin.

Baca juga:

Dia mengatakan kendati belum setinggi pada masa sebelum pandemi, capaian menjadi satu kabar yang baik seiring kian menggeliatnya sektor jasa akomodasi di DKI Jakarta.

BPS DKI mencatat, peningkatan TPK hotel berbintang biasanya karena banyak acara atau kegiatan nasional maupun internasional yang diadakan pemerintah maupun penyelenggara swasta. Adapun pada Desember lalu, bertepatan dengan perayaan Natal dan tahun baru.

Berdasarkan klasifikasinya, TPK hotel bintang lima mengalami penurunan terdalam yaitu mencapai 13,16 persen poin (tahun ke tahun/y-on-y). Sementara itu, hotel bintang satu mengalami peningkatan TPK tertinggi sebesar 8,99 persen poin.

Baca juga:

Kemudian, terkait rata-rata lama menginap tamu hotel, untuk hotel bintang rata-rata mencapai 1,63 hari atau turun 0,03 hari dibandingkan Desember 2023. Sebaliknya jika dibandingkan bulan sebelumnya, angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 0,02 hari.Lalu, bila dilihat berdasarkan klasifikasinya, rata-rata lama menginap tamu hotel bintang tertinggi tercatat pada hotel bintang lima yaitu selama 1,87 hari. Sementara rata-rata lama menginap tamu terendah tercatat pada hotel bintang dua yaitu selama 1,48 hari.

Kemudian, mayoritas tamu hotel bintang di Jakarta pada Desember 2024 merupakan tamu Indonesia yaitu 91,10 persen dari total tamu yang menginap. Sementara sisanya sebesar 8,90 persen adalah tamu asing.

Pada kelompok tamu Indonesia, sebanyak 43,81 persen menginap di hotel bintang tiga pada Desember 2024. Selanjutnya, 27,33 persen tamu Indonesia menginap di hotel bintang empat.

Baca juga:

Sisanya, menginap di hotel bintang dua, hotel bintang lima dan hotel bintang satu dengan persentase masing-masing 15,16 persen; 10,51 persen; dan 3,19 persen.

Sementara itu, dibandingkan dengan tamu Indonesia, kelompok tamu asing menunjukkan pola berbeda. Sebanyak 42,44 persen tamu asing menginap di hotel bintang lima.

Jumlah tamu asing yang menginap di hotel bintang empat dan hotel bintang tiga mencapai 33,56 persen dan 20,73 persen. Sisanya menginap di hotel bintang dua dan bintang satu masing-masing sebanyak 2,68 persen dan 0,59 persen.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2025