Disnakertrans Tulungagung sediakan sembilan paket pelatihan kerja 2025

Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur menyiapkan sembilan paket pelatihan kerja sepanjang 2025.

Kepala UPT Balai Latihan Kerja (BLK) Disnakertrans Tulungagung, Final Abidin, Rabu mengatakan, sembilan paket pelatihan kerja itu ditujukan bagi masyarakat umum, termasuk penyandang disabilitas, dengan kuota mencapai 144 peserta.

"Rencananya seperti itu, tetapi tetap bergantung pada anggaran yang disetujui," ujarnya.

Dijelaskan, setiap paket pelatihan akan menampung maksimal 16 peserta. Namun, realisasi jumlah peserta masih menunggu persetujuan anggaran.

Dalam pelatihan ini, peserta tidak hanya mendapat pembekalan keterampilan, tetapi juga kesempatan bekerja di luar daerah.

Disnakertrans rutin mengundang pengusaha dan perusahaan, baik lokal maupun luar Tulungagung, untuk menjaring tenaga kerja dari lulusan pelatihan.

"Setiap tahun kami mengundang pengusaha dan perusahaan. Banyak peserta yang akhirnya mendapat pekerjaan di luar kota," tambahnya.

Terkait fasilitas, Disnakertrans mengakui masih belum memiliki sarana khusus bagi penyandang disabilitas.

Meski demikian, pihaknya tetap menerima pendaftar dari kelompok tersebut, dengan beberapa di antaranya mengikuti pelatihan desain grafis dan administrasi perkantoran.

Final menyebut keterbatasan fasilitas ini disebabkan minimnya anggaran.

Tahun ini, UPT BLK mengajukan dana Rp1 miliar yang bersumber dari DBHCHT untuk mendukung sembilan paket pelatihan kerja.

"Pengadaan fasilitas ramah disabilitas belum bisa direalisasikan tahun ini. Namun, bisa diusulkan kembali pada pengajuan anggaran berikutnya," pungkasnya.