Dorong Pariwisata Kelas Dunia, 5 Destinasi Wisata Ikonik Direvitalisasi

Candi Borobudur sebagai warisan dunia UNESCO dan ikon kebanggaan Indonesia, telah direvitalisasi untuk memastikan kelestarian dan daya tariknya wisata

Dorong Pariwisata Kelas Dunia, 5 Destinasi Wisata Ikonik Direvitalisasi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Guna mendukung program Asta Cita terutama pengembangan sektor nasional, sejumlah proyek strategis yang mengubah wisata Indonesia menjadi daya tarik global dilakukan revitalisasi.

Berbagai destinasi wisata yang direvitalisasi ini tidak hanya akan meningkatkan pengalaman wisatawan, tetapi juga menggerakkan pertumbuhan ekonomi lokal dan menjaga pelestarian budaya.

Direktur Utama Holding BUMN Yadi Jaya Ruchandi mengatakan komitmen Holding BUMN sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia untuk mendorong promosi Indonesia yang berkelas dunia.

"Demi menciptakan pertumbuhan ekonomi yang berdampak signifikan bagi masyarakat dan negara," kata Yadi dalam pernyataannya, Kamis(23/1/2025).

Baca juga:

Dalam menghadirkan destinasi wisata berkelas dunia melalui PT Nindya Karya sebagai salah satu anggota holding telah menyelesaikan proyek revitalisasi infrastruktur yang mengedepankan kualitas dan berkelanjutan diharapkan dapat menyokong upaya pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai tujuan wisata global. 

Sejumlah revitalisasi destinasi wisata ikonik yang telah diselesaikan oleh Nindya Karya, antara lain:

1. Penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Wakatobi

Penataan yang meliputi Alun-Alun Merdeka, Sombu Dive, Puncak Toliamba, dan Danau Kapota ini diharapkan menjadikan Wakatobi sebagai pilihan destinasi wisata pulau bagi wisatawan domestik dan mancanegara.

2. Revitalisasi Candi Borobudur

Candi Borobudur sebagai warisan dunia UNESCO dan ikon kebanggaan Indonesia, telah direvitalisasi untuk memastikan kelestarian dan daya tariknya sebagai destinasi wisata kelas dunia. Revitalisasi meliputi penguatan struktur candi, penataan kawasan ramah lingkungan dan pengelolaan wisata secara berkelanjutan.

3. Revitalisasi Bali Beach Convention Center

Fasilitas konvensi terbesar di Indonesia dengan kapasitas hingga 5.000 orang ini diresmikan Menteri BUMN Erick Thohir pada Januari 2024. Berlokasi di Sanur, Bali, proyek ini dirancang untuk meningkatkan daya saing Bali sebagai pusat dan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition) kelas dunia.

4. Pembangunan MICE di

Pembangunan Golo Mori Convention Center (GMCC) semakin memperkuat posisi Tana Mori di Manggarai Barat sebagai salah satu dari lima destinasi super prioritas.