Erick Beberkan Rencana Maskapai BUMN Tambah Pesawat untuk Angkutan Lebaran
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan kesiapan armada pesawat pelat merah untuk mendukung angkutan Lebaran 2025. Meskipun kebutuhan ideal untuk penerbangan domestik mencapai 750...
Menurut Erick, peningkatan jumlah armada sangat penting, mengingat potensi pasar penerbangan domestik Indonesia yang besar, setara dengan negara-negara seperti Amerika Serikat dan Cina. Selain menambah armada, Erick menegaskan frekuensi penerbangan akan ditingkatkan selama periode mudik Lebaran.
“Terkait penambahan frekuensi penerbangan, kita tingkatkan seperti bagaimana beberapa bandara juga dibuka 24 jam. Ini salah satu cara meningkatkan trafik penerbangan,” sambung Erick.
Namun, Erick juga mengingatkan keterbatasan jumlah pesawat saat ini menjadi tantangan yang harus diatasi. Oleh karena itu, Erick juga membuka peluang bagi investor untuk berkontribusi dalam peningkatan jumlah pesawat di Indonesia.
"Siapa pun yang berinvestasi untuk meningkatkan jumlah pesawat tentu harus disambut dengan baik. Pasar domestik kita sangat besar, dan ini adalah potensi luar biasa yang perlu kita maksimalkan ke depan," lanjut Erick.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Erick optimistis angkutan Lebaran 2025 dapat berjalan lancar dan memenuhi kebutuhan masyarakat. Erick berharap persiapan matang ini mampu menjawab tantangan meningkatnya kebutuhan transportasi udara saat Lebaran, sekaligus mengatasi kendala jumlah armada yang masih terbatas.
"Kami dari BUMN berkomitmen memaksimalkan Pelita Air, Garuda, dan Citilink untuk memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap optimal," kata Erick.