Gas Elpiji 3 Kg Masih Langka di Jakarta
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tumpukan tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan...
![Gas Elpiji 3 Kg Masih Langka di Jakarta](https://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/063714600-1738837039-830-556.jpg)
![](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/063714600-1738837039-830-556.jpg)
Warga berjalan didekat tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan gas LPG 3 Kg, Namun warung-warung atau pengecer dibanyak wilayah masih mengalami kekosongan stok gas subsidi tersebut. Kekosongan stok gas 3 Kg ditingkat pengecer tersebut membuat mereka tak bisa melayani kebutuhan warga. (FOTO : Republika/Prayogi)
![](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/043358600-1738837044-830-556.jpg)
Tumpukan tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan gas LPG 3 Kg, Namun warung-warung atau pengecer dibanyak wilayah masih mengalami kekosongan stok gas subsidi tersebut. Kekosongan stok gas 3 Kg ditingkat pengecer tersebut membuat mereka tak bisa melayani kebutuhan warga. (FOTO : Republika/Prayogi)
![](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/062187300-1738837012-830-556.jpg)
Warga berjalan didekat tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan gas LPG 3 Kg, Namun warung-warung atau pengecer dibanyak wilayah masih mengalami kekosongan stok gas subsidi tersebut. Kekosongan stok gas 3 Kg ditingkat pengecer tersebut membuat mereka tak bisa melayani kebutuhan warga. (FOTO : Republika/Prayogi)
![](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/037103300-1738837028-830-556.jpg)
Warga berjalan didekat tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan gas LPG 3 Kg, Namun warung-warung atau pengecer dibanyak wilayah masih mengalami kekosongan stok gas subsidi tersebut. Kekosongan stok gas 3 Kg ditingkat pengecer tersebut membuat mereka tak bisa melayani kebutuhan warga. (FOTO : Republika/Prayogi)
![](https://static.republika.co.id/uploads/images/detailnews/008632800-1738837036-830-556.jpg)
Warga berjalan didekat tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan gas LPG 3 Kg, Namun warung-warung atau pengecer dibanyak wilayah masih mengalami kekosongan stok gas subsidi tersebut. Kekosongan stok gas 3 Kg ditingkat pengecer tersebut membuat mereka tak bisa melayani kebutuhan warga. (FOTO : Republika/Prayogi)
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tumpukan tabung gas LPG 3 Kg yang kosong di salah satu warung kelontong di Kawasan Tebet, Jakarta, Kamis (6/2/2025).
Meski pemerintah sudah kembali mengizinkan pengecer untuk berjualan gas LPG 3 Kg, Namun warung-warung atau pengecer dibanyak wilayah masih mengalami kekosongan stok gas subsidi tersebut.
Kekosongan stok gas 3 Kg ditingkat pengecer tersebut membuat mereka tak bisa melayani kebutuhan warga.
sumber : Republika