Google Klarifikasi Kesalahan Data Kurs Rupiah Berasal dari Sumber Pihak Ketiga

Google mengklarifikasi kesalahan informasi nilai tukar dari rupiah ke dolar AS yang tercantum dalam penelusuran mesin pencari tersebut.

Google Klarifikasi Kesalahan Data Kurs Rupiah Berasal dari Sumber Pihak Ketiga

Google mengklarifikasi kesalahan informasi nilai tukar dari rupiah ke dolar AS yang tercantum dalam penelusuran mesin pencari tersebut. Kesalahan informasi tersebut berasal dari data konversi pihak ketiga.

"Kami menyadari adanya masalah yang mempengaruhi informasi nilai tukar (IDR) di Google Search. Data konversi mata uang berasal dari sumber pihak ketiga," kata perwakilan Google dalam keterangan tertulis seperti dikutip dari Antara, Sabtu (1/2).

Google mengakui telah menerima laporan ketidakakuratan data tersebut. Perusahaan tersebut lalu menghubungi penyedia data dan meminta untuk segera memperbaiki kesalahan informasi tersebut.

Penelusuran Google sempat mencantumkan data kurs dolar Amerika Serikat (AS) ke rupiah berada di level 8.170,65 pada Sabtu sore (1/2). Nilai tukar Euro juga tercatat anjok menjadi Rp 8.348,50.

Padahal,  Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia mencatat nilai tukar dolar AS ke Rupiah berada di level 16.312. Sementara Euro tercatat Rp 16.860.