Ini Terobosan Warsubi-Salman Atasi 35 Ribu Pengangguran di Jombang
Ini Terobosan Warsubi-Salman Atasi 35 Ribu Pengangguran di Jombang. ????Terobosan cukup menarik diungkapkan oleh Cabup Jombang H Warsubi dalam mengatasi 35 pengangguran yang hingga saat ini belum terserap. -- Ikuti kami di ????https://bit.ly/392voLE #beritaviral #jawatimur #viral berita #beritaterkini #terpopuler #news #beritajatim #infojatim #newsupdate #FYI #fyp
Jombang (beritajatim.com) – Terobosan cukup menarik diungkapkan oleh Cabup Jombang H Warsubi dalam mengatasi 35 pengangguran yang hingga saat ini belum terserap. Caranya, memasifkan, membina dan memajukan UMKM (usaha mikro kecil dan menengah).
Hal itu disampaikan Warsubi saat menghadiri kampanye pasar rakyat WarSa di Desa Pulo Lor Kecamatan/Kabupaten Jombang, Senin (18/11/2024). Pasar Rakyat WarSa itu sempat diliputi haru biru ketika ada salah satu warga yang mengungkap bahwa dirinya kesusahan untuk mencari pekerjaan karena usia yang sudah lanjut.
“Saya sudah berusia lanjut tapi masih punya semangat untuk bekerja. Ingin memperoleh pekerjaan yang bisa bantu-bantu kesejahteraan keluarga,” Nur Wijayati, warga Pulo.
Menjawab hal tersebut, Warsubi mengungkap bahwa dalam program kerjanya bersama Gus Salman, menggiatkan UMKM adalah salah satu hal yang ditekankan dalam program ekonomi.
“Jangan kuatir ibu-ibu dan bapak-bapak, dalam program WarSa, menggiatkan UMKM adalah jawaban dari problem kemiskinan dan penganggaran di Kabupaten Jombang,” jelasnya.
Ini, kata dia, senafas dengan program pemerintah pusat. Pemerintah melalui Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menggiatkan untuk mendampingi para pelaku UMKM di tingkatan Kabupaten/Kota untuk mempercepat naik kelas baik dari sisi skala usaha hingga pangsa pasar.
“UMKM itu bisa dimulai dari modal kecil. Jika pengelolaannya diperbaiki, inovasinya juga ditambah, managementnya juga dibenahi. Maka bukan tidak mungkin usaha kecil ini bisa membesar,” tambahnya.
Warsubi juga mengatakan bahwa usahanya juga dimulai dari modal kecil hingga menjadi sebesar sekarang juga bukan tanpa halangan. Menjadi wirausaha itu, kata dia, yang penting harus ulet dan managementnya baik.
“Jika nanti saya jadi bupati, panjenengan (anda) yang ada kesulitan bisa langsung lapor ke RT/RW. Kalau tidak ada tanggapan bisa langsung ke Lurah atau Kepala desa. Jika masih belum diperhatikan, monggo datang ke saya,” tegasnya disambut haru biru masyarakat.
Sebagian besar masyarakat Pulo bahkan ada yang menangis karena terenyuh dengan kesungguhan Warsubi dalam menjawab persoalan masyarakat.
Pilkada Jombang digelar 27 November 2024. Ada dua pasangan calon yang sudah ditetapkan oleh KPU Jombang. Yaitu, nomor urur 01 Mundjidah Wahab-Sumrambah (MuRah). Pasangan ini diusung PDIP (10 kursi), PPP (4 kursi), Partai Demokrat (6 kursi). Totalnya 20 kursi. Pasangan ini juga didukung partai non-parlemen, Hanura.
Kemudian, paslon nomor urut 02 H Warsubi-KH Salmanudin Yazid (WarSa). Pasangan ini diusung oleh sejumlah partai. Di antaranya, Partai Gerindra (8 kursi), PKB (12 kursi), Partai Golkar (5 kursi), PKS (3 kursi), serta Partai Nasdem (2 kursi). Totalnya 30 kursi.
Sedangkan partai non-parlemen yang memberikan rekomendasi untuk pasangan ini adalah PAN (Partai Amanat Nasional), PSI (Partai Solidaritas Indonesia) dan Partai Gelora. [suf]